RINGTIMES BANYUWANGI – Tsunami adalah gelombang air besar yang diakibatkan oleh gangguan di dasar laut, seperti gempa bumi. Hal ini dapat mengakibatkan gelombang air laut yang menyebar ke segala arah dengan kecepatan mencapai 600–900 km/jam.
Tsunami, secara umum disebabkan oleh dua hal yakni gempa tektonik dan gempa vulanik yang terjadi pada struktur geologi bumi. Selain itu, tsunami yang menerjang juga masih diklasifikasikan lagi menurut waktu terjadi dan penyebabnya.
Dikutip dari rimbakita.com berikut adalah jenis-jenis tsunami dan klasifikasinya.
1. Tsunami Lokal
Merupakan jenis tsunami yang berkaitan dengan episentrum gempa yang terjadi di sekitar area pantai. Jenis tsunami ini memakan waktu tempuh dari titik kejadian hingga tiba di bibir pantai sekitar 5-30 menit.
Pada umumnya, gempa lokal berdampak cukup besar, karena gelombangnya sangat terasa meski telah mencapai area daratan.
Pemicu tsunami ini biasanya adalah gempa bumi dan longsor di bawah laut akibat erupsi gunung berapi. Durasi yang dibutukan cukup singkat sehingga membuat orang akan kesulitan untuk menyelamatkan diri.
Baca Juga: Terus Usik Papua, Indonesia Putuskan Asingkan Vanuatu
2. Tsunami Regional
Tsunami regional memiliki kecepatan 10 kali lebih besar dari tsunami lokal. Jarak yang bisa dicapai oleh oleh terjadinya tsunami ini mencapai 100 hingga 1000 kilometer dari titik terjadinya. Dengan rentang waktu yang cukup lama.