Kemnaker Luncurkan Program JPS, Cocok Bagi Anda yang Sering Gagal Daftar Prakerja

- 5 Oktober 2020, 11:30 WIB
Kemnaker Luncurkan Program JPS, Cocok Bagi Anda yang Sering Gagal Daftar Prakerj
Kemnaker Luncurkan Program JPS, Cocok Bagi Anda yang Sering Gagal Daftar Prakerj /Instagram.com/@kemnaker

RINGTIMES BANYUWANGI - Sebagai salah satu langkah strategis penanganan dampak COVID-19, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) meluncurkan program pengembangan dan perluasan kesempatan kerja melalui Jaring Pengaman Sosial (JPS)

"Pandemi COVID-19 tidak hanya berdampak pada persoalan kesehatan, tetapi juga melemahkan perekonomian yang ditandai dengan penurunan produksi, pengurangan tenaga kerja, serta penurunan daya beli masyarakat," kata Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta pada Minggu seperti dilansir ringtimesbanyuwangi.com dari ANTARA.

Karena alasan itulah, Menaker Ida mengatakan bahwa program untuk meringankan beban masyarakat dan pekerja yang terdampak ekonominya akibat pandemi maka program JPS ini diluncurkan.

Baca Juga: Pentingnya Menjaga Keamanan Akun ShopeePay, Simak Caranya

Emnaker memberikan Program JPS yang terdiri dari program Tenaga Kerja Mandiri untuk penciptaan wirausaha dan padat karya yang dapat menjadi pilihan bagi masyarakat agar terhindar atau mengurangi dampak dari pandemi.

Adapun tujuan dari program penciptaan wirausaha itu adalah untuk menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat melalui kegiatan pemberdayaan dan berkelanjutan.

Selain itu terdapat pula Padat Karya, yang merupakan program pemberdayaan masyarakat yang menyasar para penganggur dan setengah penganggur, melalui kegiatan pembangunan fasilitas umum dan sarana produktivitas masyarakat dengan melibatkan banyak tenaga kerja.

Baca Juga: Tampak Lemas, Trump Membuat Video di Akun Twitternya ‘Saya Merasa Jauh Lebih Baik’

Menurut Ida, program padat karya maupun penciptaan wirausaha adalah stimulus bagi masyarakat pelaku industri kecil untuk meningkatkan kreativitas dalam memanfaatkan sumber daya alam dan sumber daya manusia di sekitar, untuk diolah menjadi produk yang memiliki nilai jual di pasar domestik.

"Kedua program tersebut juga guna mendukung produk-produk kreatif industri kecil yang pada akhirnya dapat membantu masyarakat survive di masa COVID-19, bahkan menjadi kekuatan ekonomi baru di daerah," ujar Ida.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x