Indonesia Kecam Keras Pernyataan Emmanuel Macron Hina Islam Sebut Agama 'Dalam Krisis'

- 1 November 2020, 07:45 WIB
Presiden Jokowi pernah Vlog bareng Presiden Prancis Emmanuel Macron di sela pertemuan G20 di Hamburg, Jerman pada 2017
Presiden Jokowi pernah Vlog bareng Presiden Prancis Emmanuel Macron di sela pertemuan G20 di Hamburg, Jerman pada 2017 /Tangkapan Layar Youtube Presiden Joko Widodo

RINGTIMES BANYUWANGI – Presiden  Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) mengecam keras terhadap pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menghina Islam.

Kecaman yang disampaikan oleh Presiden Jokowi di layangkan pada Sabtu, 31 Oktober 2020 di Istana Merdeka Jakarta.

Presiden Jokowi menyebut pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron telah melukai perasaan umat Islam di seluruh dunia.

Baca Juga: Hari Ini! Shopee Gajian Sale Hadirkan Gratis Ongkir, Cashback 100%, dan Flash Sale 60RB!

"Indonesia juga mengecam keras pernyataan Presiden Prancis yang menghina agama Islam, yang telah melukai perasaan umat Islam di seluruh dunia," kata Presiden Jokowi, seperti dikutip oleh ringtimesbanyuwangi.com dari Antaranews.

Pernyataan Presiden Jokowi tersebut disampaikan seusai bertemu dengan para tokoh agama di Indonesia yang berasal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI), Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI), Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi), Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin) serta Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Agama Fachrul Razi.

Daripada aksi saling memcah belah persatuan antarumat di dunia, Presiden Jokowi mengatakan lebih baik dunia melakukan persatuan dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang belum kunjung usai.

Baca Juga: Asam Urat Sembuh, 11 Obat Herbal Alami Ini Bikin Asam Urat Tak Kambuh Lagi

"Yang bisa memecah belah persatuan antarumat beragama di dunia di saat dunia memerlukan persatuan untuk menghadapi pandemi Covid-19," kata Presiden Jokowi.

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah