Network
Namun, kuda-kuda tersebut bukan miliknya, melainkan sewa kepada seseorang yang juga berasal dari satu daerah dengannya, dan ia akan mendapatkan uang tambahan jika melakukan perawatan dengan baik.
Di pantai tersebut sebetulnya terdapat lima ekor kuda yang aktif, namun hanya dua yang aktif di hari biasa, sisanya akan datang ketika menjelang akhir pekan.
Baca Juga: Mengenal Tari Rejang Renteng yang Ditarikan Wanita PHDI Kecamatan Banyuwangi
“Kalau hari biasa sepi, jadi teman-teman memanfaatkan kuda untuk cari rejeki dengan cara lain, menjadi delman,” bebernya.
Dalam sehari ia mendapatkan penghasilan yang tak menentu, dan pendapatannya juga masih harus terpotong untuk patungan sewa bersama penyewa kuda yang lain.
Terlebih lokasi penyewaan kuda yang paling belakang di antara wahana yang lain membuatnya pasrah berapapun rejeki yang akan ia dapatkan setiap harinya.
Namun meski begitu ia tetap merasa bersyukur dan semangat menjalani profesi yang telah digelutinya selama 12 tahun ke belakang ini.***
