Tanggapi Banyaknya Kritikan Rakyat tentang Presiden, Ganjar Pranowo: Jangan Ragu, Beliau Terima

- 6 November 2021, 19:40 WIB
Tanggapan Ganjar Pranowo atas banyaknya kritikan yang dilayangkan kepadanya. Masyarakat diminta jangan ragu, kritik saja.
Tanggapan Ganjar Pranowo atas banyaknya kritikan yang dilayangkan kepadanya. Masyarakat diminta jangan ragu, kritik saja. /Twitter @RaksyaD //

RINGTIMES BANYUWANGI – Presiden Jokowi mendapatkan banyak kritikan yang dilayangkan oleh masyarakat kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Menurut Ganjar Pranowo, banyaknya kekurangan yang masih mungkin dimiliki oleh Presiden Jokowi membuat masyarakat diminta untuk tidak ragu dalam melayangkan berbagai kritikan.

"Masih banyak kekurangannya Pak Jokowi, jadi gak apa-apa, kritik-kritik aja, beliau terima kok kritik-kritik itu," kata Ganjar Pranowo, dikutip dari Pikiran-Rakyat.com melalui kanal Youtube Refly Harun, Sabtu, 6 November 2021.

Baca Juga: Iwan Fals Akui Mirip dengan Ganjar Pranowo, Warganet: Calon Kandidat di 2024

Namun, parahnya lingkaran istana tampak seperti pihak yang anti untuk dikritik. Bahkan sampai ada yang menuduhnya menggunakan buzzer.

Ganjar Pranowo menanggapi hal tersebut dan menyebut bahwa setiap kekuatan pasti akan memiliki buzzer.

"Sebenarnya kan semua kekuatan punya buzzer-nya masing-masing, ini kan follower-follower," ucapnya.

Ia juga menyebut bahwa ada tingkatan yang beragam untuk setiap kekuatan yang dimiliki oleh follower.

Baca Juga: KTT COP26, Presiden Jokowi Sampaikan Pencapaian Indonesia dalam Menangani Perubahan Iklim

"Follower-follower itu tingkatannya banyak, ada follower yang die hard, dia loyalis abis, ismenya sampai ke sana, tapi ada yang setengah-setengah dan ada yang memang mereka mungkin berprofesi sebagai itu," tuturnya dikutip dari Pikiranrakyat.com dengan judul Minta Rakyat Tak Ragu Kritik Jokowi, Ganjar Pranowo: Masih Banyak Kekurangannya

Ganjar Pranowo juga menilai adanya para buzzer bukanlah hal yang perlu dipermasalahkan.

"Jadi gak apa-apa, kan? Jadi sama semua kekuatan tadi yang kemudian terjadi pembelahan tadi itu, semua masing-masing akan menyerang apa pun yang satu dianggap yang Maha Benar itu tadi," katanya.

Oleh karena itu, Ganjar Pranowo menyebut tidak mengherankan jika ada yang membela saat penyampaian kritik.

"Maka kalau kemudian ada terjadi itu (kritik) digebukin, ya namanya follower. Saya juga punya, saya punya follower yang kalau kemudian saya salah saya digebukin orang, follower saya bela, wajar saja kan?," ujarnya.

Sementara terkait isu adanya anggaran khusus dari negara untuk influencer tersebut, Ganjar Pranowo mengaku tidak tahu-menahu.

"Oh saya tidak tahu itu, saya tidak tahu apakah ada anggaran yang khusus apakah boleh dari negara untuk para influencer," ucapnya.*** (Eka Alisa Putri/Pikiran Rakyat)

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x