Kabar Gembira, Kuota Gratis dari Kemendikbud Akan Cair September

31 Agustus 2020, 14:15 WIB
Ilustrasi belajar daring dari rumah. /Pixabay

RINGTIMES BANYUWANGI – Di tengah pandemi virus corona sekarang ini, kegiatan belajar mengajar hingga saat ini masih dilaksanakan di rumah secara daring.

Banyak siswa, orang tua serta guru mengeluhkan biaya internet yang mahal karena kebijakan ini.

Terkait hal ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan memberikan bantuan sebesar Rp7,2 triliun untuk subsidi kuota internet selama empat bulan.

Baca Juga: Panik Merasa Dibuntuti, Remaja Boncengan 3 Ini Tersungkur

Dikutip ringtimesbanyuwangi.com dari Pikiranrakyat-depok.com, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim mengungkapkan harapannya agar bantuan kuota gratis ini dapat menjawab keluhan dari berbagai pihak.

"Ini yang sedang kami akselerasi secepat mungkin agar bisa cair," kata Nadiem pada Senin, 31 Agustus 2020.

Kebijakan ini akan membantu siswa maupun guru dalam kegiatan belajar mengajar secara daring.

Baca Juga: Heboh, Wanita di Ibukota Norwegia ini Robek dan Ludahi Al-Qur'an

Diketahui, siswa akan mendapatkan 35 GB per bulan, sementara guru akan mendapatkan 42 GB per bulan.

Tak hanya guru dan siswa, bantuan ini juga didapatkan oleh Perguruan Tinggi, di mana dosen dan mahasiswa akan mendapatkan masing-masing 50 GB.

Selain mengalokasikan dana untuk bantuan kuota gratis, Nadiem Makarim juga menganggarkan dana Rp1,7 triliun untuk para penerima tunjangan profesi guru, tenaga kependidikan, dosen, serta guru besar.

Baca Juga: Terbaru, Empat Serial Drama Korea Ini Akan Tayang Bulan September

Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiranrakyat-Depok.com dengan judul Subsidi Kuota Gratis dari Kemendikbud Cair Bulan September

"Harapannya, kebijakan ini dapat membantu perekonomian para penerima tunjangan di masa krisis seperti saat ini," ujar Nadiem.

Lebih lanjut ia mengucapkan terima kasih kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang telah mengamankan dana tersebut dari dana cadangan.

Anggaran yang dicanangkan Nadiem Makarim ini diketahui berasal dari optimalisasi anggaran Kemendikbud didukung oleh anggaran Bagian Anggaran dan Bendahara Umum Negara (BA BUN) 2020 dengan total anggaran Rp8,9 triliun.

Baca Juga: Lirik Lagu Andeca Andeci dinyanyikan dan ciptaan Oslan Husein

Sementara subsidi kuota guru akan dibiayai oleh relokasi anggaran Program Organisasi Penggerak (POP) yang diundur pelaksanaannya menjadi tahun 2021.

Selain kebijakan terkait bantuan kuota yang disebutkan sebelumnya, terdapat bantuan lain, yaitu BOS Afirmasi dan BOS Kinerja untuk 56.115 sekolah swasta dan negeri, yang paling membutuhkan. Bantuan BOS ini diperkirakan akan terkirim ke rekening sekolah akhir Agustus ini.

"Rp3,2 triliun dialokasikan untuk dana BOS Afirmasi dan Kinerja yang akan disalurkan ke 31.416 desa/kelurahan yang berada di daerah khusus," tutur Nadiem.

Baca Juga: Bencana Tumpahan Minyak di Mauritius, 39 Ekor Lumba-lumba Tewas

Sementara itu, subsidi bantuan kuota akan mulai diberikan dari bulan September hingga Desember 2020.***( Annisa Fauziah / Pikiran Rakyat Depok)

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Pikiran Rakyat Depok

Tags

Terkini

Terpopuler