Baca Juga: Cara Membersihkan Kerak Wajan dan Panci dengan 2 Bahan Dapur
2. Pilih pel lantai yang tepat
Pel yang tepat untuk lantai keramik ialah pel kain, karena kain dapat membersihkan serta mengangkat kotoran yang ada di permukaan lantai keramik.
Selain itu, seringlah mengganti air yang digunakan untuk mengepel. Jangan membiarkan air hingga keruh baru diganti, sia-sia saja Anda mengepel jika air yang digunakan keruh.
Anda bisa menambahkan sabun ataupun detergen pembersih lantai untuk hasil yang maksimal. Selain bersih, lantai yang wangi akan menambah kenyamanan Anda dan keluarga.
Baca Juga: 7 Tips Pengecatan Interior agar Tidak Meninggalkan Bekas Guratan Kuas
3. Perhatikan warna ubin
Jika Anda melihat ada noda yang menempel dan membuat warna ubin menjadi tidak seperti biasanya, segeralah mencari tahu penyebab noda tersebut.
Selanjutnya, pilihlah alat pembersih yang sesuai dengan penyebab nodanya.
Sesekali Anda perlu mengecek perubahan warna pada ubin, karena noda yang dibiarkan terus menerus akan mempengaruhi warna dan merusak keindahan lantai rumah Anda.