Puisi Ingin Kusekap Amarah Itu oleh Tuah Subing

10 Maret 2021, 08:45 WIB
Ilustrasi puisi Ingin Kusekap Amarah Itu oleh Tuah Subing /pixabay /andreas160578

 

Langit malam begitu mendung

murung sendiri tanpa bebintang

sama halnya dengan pejamku

tak ditemani dengkur dan igaumu

 

Ingin kusekap amarah itu

antara remang-remang pagi

agar kembali lelap tidurku

saat gulita hadir disini

 

Tepat di situs Kedatuan Pugung

kuberharap sayatan luka lenyap

bersama memar hatiku

karena cintamu adalah pilu

Baca Juga: Puisi Kami Muak dan Bosan Karya Taufik Ismail

Kekasihku,

pucuk pengharapan ini

telah kuletak di atas  lunjuk

sebagai keikhlasan padamu

 

Ingat, jangan datangkan rasa

seperti binar kunang-kunang

menerangi Way Tulang Bawang

namun akhirnya pergi menghilang

 

Kumenjelma situs Kedatuan Balau

dijemawa Kota Bandar Lampung

setelah memudar kesadaran

bahwa aku, sisa-sisa peradaban

Baca Juga: Puisi Taufik Ismail Untuk Palestina

Bagai seorang ahli nujum

kumerapal mantra-mantra

meminta sang azazil berkhotbah

'tuk menanggalkan kesepian.

 

Lampung, 2021

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Tags

Terkini

Terpopuler