RINGTIMES BANYUWANGI – Hari guru adalah hari untuk menunjukkan penghargaan dan tanda penghormatan terhadap guru.
Di Indonesia hari guru diperingati setiap tanggal 25 November, yang bersamaan dengan hari ulang tahun PGRI atau Persatuan Guru Republik Indonesia.
Organisasi ini didirikan dengan semangat perjuangan guru pribumi pada zaman Belanda, pada tahun 1912 dengan nama Persatuan Guru Hindia Belanda, yang disingkat PGHB.
Guru yang sering disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa ini merupakan sosok orang tua kedua di sekolah, yang mengajarkan banyak hal baik kepada siswa sebagai generasi penerus bangsa.
Banyak hal yang bisa dilakukan untuk memperingati hari guru, salah satunya dengan pembacaan puisi.
Dilansir ringtimesbanyuwangi.com dari berbagai sumber, berikut kumpulan puisi tentang guru paling menyentuh hati, yang cocok untuk memperingati hari guru.
Baca Juga: Rangkuman Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum 2013, Materi Teks Negosiasi
1. Guru
(Oleh Zaneta.N.A.J)
Guru…
Enkau membimbing ku setiap hari
Setiap waktu dan setiap saat
Hatimu sungguh mulia
Enkau adalah orang tua ku yang ke2 dalam hidup ku
Setiap hari
Kau curahkan ilmu
Untuk bekalku nanti
Enkau adalah patriot pahlawan bangsa
Terima kasih guruku
Karna enkau lah aku menjadi pintar
Enkau ku sebut
Pahlawan tanpa tanda jasa.
Baca Juga: Rangkuman Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum 2013, Materi Teks Cerita Rakyat
2. Tombak Keberhasilanku
(Oleh Amanda Nurdhana D.)
Pena menari di atas kertasku
Menuliskan setiap kata yang kau ucapkan
Memberikan secercah cahaya dalam kegelapan
Menuntunku menuju jalan kesuksesan
Walau letih terlihat di wajahmu tak menghapus semangatmu
Kau selalu mendampingiku menuju cita-citaku
Mengajariku hal-hal baru
Dengan sabar kau membimbingku
Walau sikap nakalku terkadang mengganggumu
Sungguh besar pengabdianmu
Untuk mencerdaskan generasi mudamu
Terima kasih kuucapkan untukmu
Guruku….
Kau adalah orang tua keduaku
Kan kukenang selalu jasamu
Sekali lagi kuucapkan terima kasih untukmu
Semoga selalu bahagia hidupmu
Kebaikan akan selalu menyertaimu.
Baca Juga: Rangkuman Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum 2013, Materi Teks Anekdot
3. Guruku
(Oleh Syafni)
Guru adalah pahlawanku
Guru mengajariku
Guru mendidikku
Guruku…
Aku selalu membanggakanmu
Aku selalu mengingatmu
Guruku…
Terima kasih atas kasihmu
Karena kasih sayangmu
Membawaku ke tempat yang lebih baik.
Baca Juga: Rangkuman Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum 2013, Materi Teks Eksposisi
4. Pipit Kecil
(Oleh Zuarni, S.Pd)
Awal jumpa kita kami bukan siapa-siapa
Hanya pipit kecil dengan paruh menganga dan sayap setengah terbuka
Kami hanya berputar…berputar…
Dan hinggap di pundak ilmu guru-guru kami
Awal jumpa kita kami bukan apa-apa
Hanya sobekan-sobekan kertas tak bermakna
Menunggu tangan-tangan kokoh dan jemari lentik guru kami
Merangkainya menjadi buku yang patut diperhitungkan
Guruku…lihatlah pipitmu
Kami telah seperkasa garuda, selincah merpati
Dengan ilmu dan petuahmu
Picing mata nanar telah sejelita mentari siang hari
Langkah seok…telah mantap menapaki jalan tajam beronak
Kini pipitmu…
Telah siap terbang…terbang memetik cita-cita kehidupan
Dia meninggalkanku
Secuil sejarah hidup kami di sini.
Baca Juga: 8 Aplikasi Belajar Online Rekomendasi Kemendikbud, Mudah dan Menyenangkan
5. Pena Sang Guru
(Oleh Mesdiana, S.Pd)
Pena guruku
Tak pernah bosan menari-nari di diriku
Menuliskan banyak warna di jiwaku
Coretan lembut, hangat mnyentuh kalbuku
Pena guruku hebat
Karena penanya aku tak telat
Tugas-tugasku tak lambat
Walau panas matahari menyengat hingga hujan lebat
Pena guruku sangat mengagumkan
Aku pun terbuai angin
Dunia akan kuguncangkan
Menuju sebuah pencapaian
Kuingin penaku seperti miliknya
Menggoreskan, melukiskan dan mewarnai anak bangsa
Hasil penamu kan kujunjung penuh makna
Kaulah sang penaku yang berjuang sepenuh jiwa.***