RINGTIMES BANYUWANGI - Kini tengah tersiar kabar bahwa Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masuk ke dalam daftar reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
Informasi itu beredar di salah satu akun pengguna media sosial Facebook yang menyematkan sebuah link pemberitaan berjudul "Prabowo Subianto Bakal Kena Reshuffle?"
Dalam unggahan tersebut, pemilik akun juga menuliskan sepenggal narasi sebagai berikut:
Baca Juga: Terkait Pembobolan BNI Rp1,7 Triliun, Kini Aset BNI Akan kembali
"Saya hanya bisa share doang dan tak mampu membayangkan betapa kejamnya mereka. Sabar ya.."
Dikutip dari Jabar Saber Hoaks, informasi yang menyebutkan jika Prabowo masuk ke dalam menteri yang akan di-reshuffle tersebut adalah hoaks.
Faktanya, perombakkan kabinet masih sebatas ancaman Presiden Joko Widodo kepada menteri agar meningkatkan kinerjanya, khususnya dalam menangani Covid-19.
Hingga kini, Kepala Negara juga belum memberikan informasi secara resmi daftar atau kabar tentang perombakkan posisi nama-nama menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dengan judul Hoaks atau Fakta: Tersiar Kabar Menhan Prabowo Subianto Masuk ke Dalam Daftar Reshuffle Kabinet
Diketahui, artikel pemberitaann tersebut ada ketidaksesuaian antara judul dan substansi berita.
Bahkan, Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komaruddin, menyebut jika posisi Prabowo dinilai aman dari ancaman reshuffle.
Penunjukkan Prabowo pasca Pilpres 2019 pada 23 Oktober 2019 lalu juga diharapkan menjadi upaya rekonsiliasi politik.
Nama Ketua Umum Partai Gerindra ini pun hingga kini masih ada dalam daftar nama menteri, tepatnya Menteri Pertahanan Indonesia ke-26.***(Tyas Siti Gantina/PR Tasikmalaya)