Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Jam malam membantu mengurangi jumlah kesempatan dan aktivitas di mana orang berkumpul dalam kelompok, membatasi peluang mereka tertular atau menularkan virus corona.
Sampai saat ini, kasus infeksi virus corona atau COVID-19 terus meningkat.
Banyak pemerintah daerah dan negara mulai memberlakukan jam malam untuk membantu membendung penyebaran virus COVID-19.
Baca Juga: Besok! Stray Kids dan GOT7 Meriahkan Perayaan Ulang Tahun Shopee di TV Show Shopee 12.12 Birthday
Jam malam dimaksudkan untuk mengurangi interaksi yang tidak penting dengan orang-orang di luar rumah.
Tujuannya adalah untuk mengurangi peluang penularan penyakit tanpa menutup semua bisnis secara total.
Dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Healthline, menurut Sharona Hoffman, JD, LLM, seorang profesor di sekolah hukum dan kedokteran Case Western Reserve University, dan wakil direktur dari Law-Medicine Center, ada beberapa pengecualian terhadap penerapan jam malam, seperti pencari perawatan medis atau pergi bekerja.
Baca Juga: Cek Fakta, Makan di Luar Lebih Baik daripada Makan di Dalam Ruangan Selama COVID-19
Selain itu, di lokasi lain, bisnis tertentu, seperti bar, restoran, dan gym harus tutup pada jam tertentu sesuai dengan kebijakan pemerintah.
Bagaimana jam malam dapat membantu selama pandemi COVID-19?
