Cek Fakta, Singapura Dikabarkan Autopsi Jenazah Positif Covid 19

- 23 Juli 2021, 18:43 WIB
Ilustrasi jenazah positif Covid-19 di Singapura yang di autopsi.
Ilustrasi jenazah positif Covid-19 di Singapura yang di autopsi. /Reuters/Danish Siddiqui/

“Untuk mengetahui penyebab kekurangan energi pernapasan, dokter di Singapura tidak mengikuti prosedur WHO, tetapi melakukan autopsi untuk Covid-19. Dokter membuka lengan, kaki, dan bagian tubuh lainnya setelah pemeriksaan cermat dan menemukan bahwa pembuluh darah melebar dan dipenuhi gumpalan darah, menghalangi aliran darah dan mengurangi aliran oksigen. Di dalam tubuh, dapat menyebabkan kematian pasien,” katanya.

Kemudian dalam narasi tersebut, usai mengetahui penelitian itu, Kemenkes Singapura langsung mengubah rencana pengobatan Covid-19 dan mengonsumsi aspirin untuk pasien positifnya.

Baca Juga: Cek Fakta: Orang yang Sudah Vaksin Covid 19 Akan Mati dalam Waktu 2 Tahun

“Saya mulai mengonsumsi 100 mg dan Imromac. Hasilnya, pasien mulai pulih dan kesehatannya mulai membaik. Kementerian Kesehatan Singapura mengevakuasi lebih dari 14.000 pasien dalam satu hari dan memulangkan mereka,” katanya.

Dilansir dari turnbackhoax.id, klaim Singapura menjadi negara pertama di dunia yang melakukan autopsi pada jenazah Covid-19 adalah tidak benar.

Faktanya Kementerian Kesehatan Singapura belum melakukan autopsi seperti itu. Pesan tersebut menyatakan informasi palsu mengenai patofisiologi infeksi Covid-19, yang tidak didukung oleh bukti saat ini.

Artikel ini sebelumnya telah terbit di Pikiranrakyat.com dengan judul Cek Fakta: Singapura Dikabarkan Jadi yang Pertama di Dunia Lakukan Autopsi Jenazah Covid-19, Simak Faktanya

Bahkan, informasi tersebut pernah beredar sebelumnya di negara Italia dan Rusia dan didaur ulang kembali.

Hoax daur ulang yang muncul kembali, dengan narasi yang menyebut Covid-19 adalah penyakit pernapasan yang disebabkan oleh coronavirus jenis baru yaitu SARS-CoV-2.

Kami menghimbau kepada masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang tidak berdasar yang dapat menimbulkan keresahan masyarakat. Sebagaimana dikutip dari Pikiran-Rakyat.com melalui laman turnbackhoax, masyarakat bisa langsung mengunjungi situs www.moh.gov.sg untuk informasi terbaru tentang situasi Covid-19.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x