FAKTA atau HOAX, Alquran Nusantara Dikabarkan Sudah Direalisasikan Oleh Amerika

- 10 Juni 2020, 22:00 WIB
ILUSTRASI Alquran.*
ILUSTRASI Alquran.* /

RINGTIMES BANYUWANGI – Sebuah pesan berantai beredar melalui aplikasi WhatsApp dan Facebook yang menyebutkan bahwa ide Alquran nusantara mulai direalisasikan.

Alquran tersebut juga diklaim sebagai Alquran palsu yang sudah dibagikan ke sekolah dengan dalih wakaf.

Klaim tersebut disimpulkan dari terjemahan kata 'awliya' dalam surat Al-Maidah ayat 51 yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi teman setia.

Baca Juga: Jokowi Dikabarkan Nyekar di Kuburan Salah Satu Pemimpin PKI?, Cek Faktanya

Sebelumnya awliya diterjemahkan sebagai pemimpin. Kabarnya dalang di balik pengubahan kata 'awliya' itu adalah oknum-oknum asal Amerika yang sengaja mengganti sebagian terjemahan Alquran demi mewujudkan kitab baru yang akan diberi nama tauhid segitiga atau trinitas.

Mafindo melapokan sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com, klaim tersebut merupakan informasi yang keliru.

Narasi pesan tersebut berbunyi, “Telah dibagikan Alquran palsu ke sekolah-sekolah dengan dalih wakaf Alquran. Dicek surat Al-Maidah ayat 51 diganti tafsirnya pemimpin menjadi teman setia. Amerika telah melakukan pendistorsian terhadap Alquran dan mengeluarkannya sebagai kitab baru yang diberi nama trinitas.”

Baca Juga: Selama PSBB Perusahaan di Kawasan Industri Karawang Tetap Beroperasi

Klaim yang sama pernah muncul pada tahun 2016, informasi yang sebenarnya telah dipelintir untuk tujuan menyesatkan pembaca.

Saat itu Kementerian Agama telah membuat klarifikasi terkait kata 'awliya' yang disebutkan sebanyak 42 kali dalam Alquran diterjemahkan ke dalam beberapa kata yang disesuaikan dengan konteks dalam setiap ayat.

Kepala Lajnah Pentasgihan Mushaf Alquran (LPMQ) Kementerian Agama Mukhlis Hanaif menjelaskan bahwa kata awliya yang diterjemahkan dengan beberapa arti berbeda merujuk kepada Terjemahan Alquran Kementerian Agama Edisi Revisi Tahun 1998-2002.

Baca Juga: Banyaknya Respons Media Soal dr Reisa, Begini Tanggapan Sujiwo Tejo

Seperti kami kutip dari artikel berjudul Alquran Nusantara Dikabarkan Sudah Direalisasikan dan Didalangi oleh Amerika, Simak Faktanya

Dalam surat Ali-Imran ayat 28, An-Nisa ayat 139 dan 144, serta Al-Maidah ayat 57 kata awliya diterjemahkan sebagai pemimpin.

Berbeda dengan Al-Maidah ayat 51 dan Al-Mumtahanah ayat 1, kata 'awliya' diterjemahkan menjadi teman setia.

Bukan hanya itu kata awliya dalam surat At-Taubah ayat 23 diterjemah sebagai pelindung.

Baca Juga: 90 Warga Terserang Chikungunya, Kampung Bongas Tetapkan Waspada Nyamuk

Sementara dalam surat An-Nisa awliya diterjemahkan menjadi teman-teman.

Kata 'awliya' diterjemahkan menjadi 4 kata yang berbeda itu karena disesuaikan dengan konteks dalam ayat itu sendiri yang tentunya masih berhubungan dengan ayat sebelum dan sesudahnya.

Kementerian Agama meminta agar masyarakat yang sempat menyebarluaskan klaim tersebut berhenti dan tidak melakukan upaya-upaya yang bisa memecah belah dengan pesan provokatif tersebut.

Baca Juga: Minyak Kayu Putih Dapat Sembuhkan Pasien Covid-19? Simak Faktanya

“Tidak semua masyarakat kita siap menerima perbedaan semacam itu. Itu ranah para ulama untuk membicarakannya,” tutur Mukhlis Hanafi.(penulis: Firda Marta Rositasari)

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x