6 Cara Budidaya Bekicot, Mudah dan Hasil Cepat Didapatkan

- 8 Februari 2021, 14:35 WIB
Budidaya ternak Bekicot.
Budidaya ternak Bekicot. /Pixabay/

RINGTIMES BANYUWANGI - Bekicot memiliki nama latin Achatina Fulicia, bekicot berasal dari Afrika Timur lalu menyebar ke Indonesia. Biasanya bekicot ditemukan di batang pohon pisang dan sawah.

Orang yang belum pernah konsumsi hewan ini pasti melihanya menjijikan karena banyak mengahsilkan lendir. Namun, hewan ini memiliki banyak manfaat dan khasiat karena di dalam kandungannya terdapat nutrisi sehat untuk tubuh.

Tidak sulit melakukan budidaya ternak bekicot karena hewan ini sangat mudah untuk berkembang biak.

Budidaya bekicot bisa panen sewaktu-waktu dan tidak bergantung dengan musim.

Baca Juga: Cara Budidaya Cacing Tanah, Mudah dan Menguntungkan

Di dalam tubuh bekicot memiliki kaya akan protein, manfaat daging bekicot dalam kesehatan terbukti menyembuhkan berbagai penyakit seperti gatal-gatal, jantung dan masih banyak lainnya.

Bekicot sangat banyak peminatnya dari perusahaan besar yang membutuhkan dan masyarakat yang mengonsumsi untuk dijadikan beragam olahan enak seperti keripik bekicot, sate bekicot dan tumis bekicot.

Dilansir Ringtimesbanyuwangi dari YouTube Usaha Bisnis pada 8 Februari 2021, berikut cara budidaya bekicot, bisa menghasilkan pendapatan besar:

1. Persiapkan Kandang

Persiapan kandang bekicot membutuhkan lingkungan yang lembab, jenis kandang yang sesuai, kandang bekicot harus selalu dibersihkan. Ada beberapa hal yang juga harus diperhatikan bahwa bekicot juga membutuhkan ruang gerak.

Bekicot juga bisa memanjat tinggi, maka gunakan penutup dan lubangi kandang agar sirkulasi udara baik, jenis kandang ada dua yaitu untuk bekicot besar dan bekicot kecil.

Kandang yang bisa digunakan adalah kayu, bak semen, galian tanah. Lapisannya bisa memakai tanah liat, tanah kering, tanah biasa.

Hindari bekicot dengan benda tajam di kandang seperti batu atau keramik, karena itu akan merusak bekicot dan tempurungnya.

Tambahkan tanaman di kandang agar membantu proses bekicot berkembang biak.

 Baca Juga: 4 Aplikasi Transfer Beda Bank Gratis, Tanpa Biaya Admin

2. Pembibitan

Anda bisa mengambil bibit bekicot di perkebunan, sawah atau tempat lembab. Bekicot yang bagus memiliki ciri berat sekitar kurang lebih 70 gram.

3. Proses Reproduksi Bekicot

Lakukan reproduksi bekicot. Bekicot dikawinkan pada usia 7 bulan. Biasanya bekicot mencari tempat yang aman untuk bertelur.

Bekicot menetaskan telur bisa sampai 100 butir dan akan sangat menguntungkan jika anda mau membudidaya bekicot.

4. Proses Telur

Telur akan menetas dengan sendirinya dan membutuhkan tempat yang alami, kelembaban, cahaya agar cepat menetas.

 Baca Juga: Posisi Tidur yang Baik untuk Meningkatkan Kualitas Kesehatan

5. Perawatan bekicot

Bekicot memerlukan makanan setiap hari seperti, sayur-sayuran dan buah-buahan agar menghasilkan bekicot yang berkualitas.

6. Panen Bekicot

Budidaya bekicot panen bisa setiap hari dengan ciri-ciri usia mencapai 6-7 bulan, panjang cangkang 8-10 cm, berat rata rata 50 gram.***

 

 

 

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah