RINGTIMES BANYUWANGI - Kanker payudara adalah salah satu kanker paling umum di antara wanita di seluruh dunia. Ini adalah kanker yang paling sering didiagnosis di antara wanita di 140 dari 184 negara.
Kanker ini juga yang banyak di derita orang indonesia. Banyak faktor seperti usia, riwayat keluarga, jenis kelamin, genetika, merokok, berat badan dan pola makan meningkatkan risiko kanker payudara.
Termasuk juga makanan yang sering dikonsumsi setiap harinya juga berpengaruh pada pencegahan atau peningkatan resiko kanker. Karnanya perlu diperhatikan makanan yang dikonsumsi setiap harinya.
Baca Juga: Besok! Stray Kids dan GOT7 Meriahkan Perayaan Ulang Tahun Shopee di TV Show Shopee 12.12 Birthday
Menurut sebuah penelitian, diet bertanggung jawab atas 35% dari semua kasus kanker. Pola makan yang bergizi dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan dan menurunkan risiko kanker payudara.
American Cancer Society merekomendasikan untuk makan makanan seperti buah dan sayuran, biji-bijian, dan produk susu dan mengurangi daging merah, alkohol, dan permen.
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari Boldsky pada 10 Januari 2021, berikut makanan yang harus sering dikonsumsi untuk mencegah risiko kanker payudara.
Baca Juga: 3 Tanda Allah Sayang pada Hamba-Nya, Mungkin Kamu Punya Salah Satunya?
Buah-buahan
Buah-buahan seperti beri, stroberi, blueberry, dan raspberry hitam memiliki antioksidan polifenol dalam jumlah tinggi yang menunjukkan sifat anti kanker.
Menurut sebuah penelitian, buah beri mengandung fitokimia yang dikaitkan dengan perkembangan kanker payudara. Konsumsi 1 cangkir buah beri setiap hari untuk mengurangi risiko kanker payudara.
Studi lain menemukan bahwa polifenol yang ada dalam buah plum dan persik dapat mencegah sel kanker payudara menyebar.
Baca Juga: Keutamaan Surat Al-Ikhlas, Ungkapan Cinta Seorang Hamba
Vegetables
Sayuran seperti kangkung, brokoli, bayam, bit hijau, kembang kol, dan kubis kaya akan serat. Selain itu makanan ini juga mengandung antioksidan seperti vitamin C, vitamin E, dan vitamin K yang dapat membantu mencegah risiko kanker payudara.
Sayuran ini mengandung glukosinolat, sejenis bahan kimia yang dikatakan memiliki sifat anti-karsinogenik yang dapat mencegah pembentukan sel kanker.
Selain itu, sayuran berwarna oranye seperti wortel, ubi jalar dan melon mengandung senyawa kuat yang disebut karotenoid.
Baca Juga: 8 Dosa Suami dalam Rumah Tangga, di Antaranya Tak Ada Rasa Cemburu pada Istri
Karotenoid ini dapat menurunkan risiko kanker payudara menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition.
Biji-bijian utuh
Makanan dari biji-bijian utuh seperti beras merah, oatmeal, jagung, barley, dan farro mengandung banyak polifenol.
Selain itu juga ada nutrisi lain seperti magnesium, protein, dan serat. Semuanya memainkan peran utama dalam mengelola risiko kanker payudara.
Baca Juga: Tips Mudah Mencegah Diabetes, Salah Satunya Makan Lebih Sering
Asam lemak
Asupan asam lemak omega 3 yang tinggi dapat menurunkan risiko kanker payudara dibandingkan dengan mereka yang memiliki asupan asam lemak yang rendah.
Asam lemak omega 3 ditemukan pada ikan air dingin, minyak zaitun, biji-bijian, kacang-kacangan dan alpukat.
Bumbu Rempah
Rempah seperti kunyit, cabai segar dan cabai merah dapat mencegah tumbuhnya sel kanker payudara.
Baca Juga: 4 Pekerjaan yang Memiliki Risiko Besar, Salah Satunya Mudah Terkena Kanker
Kunyit mengandung senyawa kuat yang disebut kurkumin yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang menghambat perkembangan sel kanker payudara.
Cabai mengandung capsaicin yang dapat mencegah pertumbuhan dan penyebaran sel kanker payudara ganas menurut sebuah penelitian.***