10 Kebiasan Buruk Penyebab Kanker, Diantaranya Bekerja di Shift Malam

12 Januari 2021, 10:45 WIB
Kebiasan buruk penyebab kanker. /pexels/energepic.com

RINGTIMES BANYUWANGI – Tahukah Anda bahwa kebiasaan yang kita lakukan sehar-hari dapat menyebabkan kanker? Entah disadari atau tidak, hal-hal yang kita remehkan seringkali dapat merusak kesehatan kita.

Kanker adalah penyakit yang telah menyebabkan banyak kematian di seluruh dunia. Kanker merupakan penyebab kematian kedua secara global.

Dalam beberapa tahun terakhir, sebanyak 8,8 juta kematian akibat kanker. Oleh karena itu, mari kita ketahui Bersama penyebab kanker yang paling umum terjadi.

Ringtimesbanyuwangi.com mengutip dari Boldsky pada Selasa, 12 Januari 2021, berikut 10 kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan kanker.

1. Minum Terlalu Banyak Alkohol

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum alkohol dua kali sehari dapat meningkatkan risiko kanker esofagus, kanker usus besar, kanker rektum, dan kanker payudara.

Baca Juga: 9 Makanan Buruk Penyebab Penyakit Jantung dan Stroke Dini, Kurangi Makan Gorengan

Itu karen alkohol meningkatkan produksi asam lambung yang juga dapat merusak lapisan saluran pencernaan. Ini telah terbukti meningkatkan risiko kanker.

2. Mengonsumsi Makanan yang Bakar

Meskipun makanan yang dibakar memberikan rasa berasap, senyawa seperti amina heterosiklik dan yang disebut hidrokarbon aromatik polisiklik dapat meningkatkan risiko kanker perut, usus besar dan pankreas.

3. Minum Soda Diet

Soda diet mengandung pemanis buatan yang telah dikaitkan dengan peningkatan kanker pankreas dan jenis kanker lainnya.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa diet soda juga menyebabkan kanker kandung kemih dan tumor otak.

4. Mengonsumsi Makanan Kalengan

Makanan kaleng tidak sehat dan berbahaya karena makanan tersebut tertutup rapat dalam wadah logam yang dilapisi dengan lapisan plastik yang penuh dengan bahan kimia berbahaya.

Baca Juga: Obat Alami Penurun Kadar Gula Darah Tinggi, Konsumsi 11 Sayuran Terbaik Ini

Makanan kaleng ini saat dikonsumsi menyebabkan gangguan hormonal dan perubahan DNA yang dapat meningkatkan risiko kanker payudara.

5. Menggunakan Penyegar Udara

Penyegar udara telah menjadi produk perawatan rumah yang penting dan telah menggantikan rutinitas pembersihan rumah yang memakan waktu lama.

Penyegar udara ini tidak meningkatkan kualitas udara dengan cara apa pun, tetapi hanya menutupi bau busuk.

Tanpa disadari, penyegar udara mengandung zat berbahaya penyebab kanker yang masuk melalui lubang hidung saat Anda menyemprotkannya.

6. Terpapar Asap Mobil

Ini menyebabkan peningkatan risiko tinggi terkena kanker paru-paru dan penyakit pernapasan lainnya.

Baca Juga: Obat Diabetes Alami agar Terhindar dari Komplikasi, Minum Teh Seperti Ini

Diesel dan bensin melepaskan karbon monoksida dan hidrokarbon yang beracun, termasuk benzene.

7. Menggunakan Tabir Surya

Untuk mencegah kanker kulit dan kerusakan kulit lainnya, kebanyakan orang menggunakan tabir surya. Tetapi tabir surya mengandung bahan yang disebut zinc oxide.

Bahan itu diketahui menghasilkan radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan DNA dan memicu pertumbuhan sel kanker.

8. Menggunakan Lilin Beraroma

Lilin parafin bisa menjadi pembunuh jika Anda secara teratur pergi makan malam diterangi cahaya lilin. Begitu juga dengan membakar dupa juga bisa memicu risiko kanker.

Penelitian terbaru mengatakan bahwa asap yang dilepaskan dari lilin parafin mengandung karsinogen dan komponen bahan bakar fosil lainnya.

Baca Juga: Obati Gula Darah Tinggi dengan Rempah Ini, Ampuh Menangkal Komplikasi Diabetes

Sebaliknya, bakar lilin lebah murni, karena tidak akan merusak tubuh.

9. Seks Oral

Peningkatan tingkat kanker orofaring disebabkan oleh infeksi HPV yang didapat dari kontak oral ke genital.

Studi menunjukkan bahwa memiliki enam atau lebih pasangan seks oral dapat meningkatkan risiko.

10. Bekerja pada Shift Malam

Bekerja di shift malam dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker payudara. Ini terjadi karena kemungkinan besar karena penekanan melatonin.

Solusinya, Anda bisa menyicil pekerjaan di siang hari untuk mengurangi waktu Anda berada di depan laptop di malam hari.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Boldsky

Tags

Terkini

Terpopuler