Manfaat Mengonsumsi Buah Pisang, Salah Satunya Dapat Mencegah Penurunan Fungsi Mata

5 Maret 2021, 11:00 WIB
Manfaat Buah Pisang Bagi Kesehatan Mata /Pixabay / StockSnap/

 

RINGTIMES BANYUWANGI – Pisang merupakan salah satu buah-buahan yang memiliki berbagai nutrisi yang diklaim sangat baik bagi kesehatan tubuh anda.

Salah satu manfaat kesehatan yang akan anda dapat dari mengonsumsi buah pisang adalah, dapat meningkatkan fungsi mata dan mencegah resiko penurunan fungsi penglihatan. 

Hal ini dikarenakan pisang memiliki karotenoid, yaitu senyawa yang secara alami dapat membuat sayur atau buah-buahan berwarna merah, oranye, atau kuning.

Baca Juga: Satu Tahun Ringtimes Banyuwangi, Bangga Bersama Pikiran Rakyat Media Network

Senyawa tersebut, kemudian akan diubah menjadi vitamin A. Dan proses tersebut akan terjadi di dalam hati. Seperti yang anda tahu, vitamin A dinilai sangat baik dan berperan aktif untuk fungsi penglihatan.

Dalam sebuah penelitian, dengan mengonsumsi makanan yang mengandung tingkat tinggi karotenoid juga melindungi tubuh dari resiko penyakit kronis seperti jenis kanker tertentu, penyakit jantung, dan diabetes.

Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari laman Healthline pada 5 Maret 2021, berikut manfaat dari mengonsumsi pisang.

Baca Juga: Ide Bisnis Keripik Gedebog Pisang Untung Berlimpah, Begini Resep dan Cara Buatnya

1. Kaya akan Nutrisi

Pisang mengandung cukup banyak serat, serta beberapa antioksidan. Satu buah pisang mengandung berbagai nutrisi, antara lain : Pottasium, Vitamin B6, Vitamin C, Magnesium, Copper, Manganese, Net Carbs, Fiber, Protein, Fat.

Setiap pisang hanya memiliki sekitar 105 kalori dan hampir secara eksklusif terdiri dari air dan karbohidrat. Pisang mengandung sangat sedikit protein dan hampir tidak mengandung lemak.

Karbohidrat dalam pisang mentah dan hijau sebagian besar terdiri dari pati dan pati resisten, tetapi saat pisang matang, pati berubah menjadi gula (glukosa, fruktosa, dan sukrosa).

Baca Juga: Manfaat Benang Putih pada Pisang, Salah Satunya Bisa Turunkan Kolesterol

2. Mengontrol Kadar Gula Darah

Pisang kaya akan pektin, sejenis serat yang memberi daging bentuk strukturalnya yang kenyal. Pisang mentah mengandung pati resisten, yang bertindak seperti serat.

Baik pektin dan pati resisten dapat memoderasi kadar gula darah setelah makan dan mengurangi nafsu makan dengan memperlambat pengosongan perut anda. Selain itu, pisang juga memiliki peringkat rendah hingga sedang pada indeks glikemik (GI), yang mengukur - dari 0–100 - seberapa cepat makanan meningkatkan kadar gula darah.

Nilai GI pisang mentah sekitar 30, sedangkan pisang matang peringkat sekitar 60. Nilai rata-rata semua pisang adalah 51. Namun, ini mungkin tidak berlaku untuk penderita diabetes tipe 2, yang mungkin harus menghindari untuk mengonsumsi pisang dan memantau gula darahnya.

Baca Juga: 5 Makanan Penambah Stamina Pria dan Wanita, Salah Satunya Pisang

3. Meningkatkan Sensitivitas Insulin

Dengan mengonsumsi pisang yang masih mentah, diklaim secara efektif dapat meningkatkan sensitivitas insulin anda.

Resistensi insulin merupakan faktor risiko utama untuk banyak penyakit paling serius di dunia, termasuk diabetes tipe 2. Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa 15-30 gram pati resisten per hari dapat meningkatkan sensitivitas insulin sebesar 33-50% dalam waktu empat minggu.

Pisang mentah adalah sumber pati resisten yang bagus. Oleh karena itu, mereka dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin.

Baca Juga: 7 Tanaman ini Dipercaya Bikin Kaya Mendadak, Pisang Bawa Berkah Bagi Pemiliknya

4. Mencegah Penurunan Fungsi Mata

Buah pisang mengandung vitamin A, dimana vitamin A dinilai sangat efektif untuk menjaga kesehatan mata, menjaga penglihatan agar tetap normal, dan meningkatkan penglihatan pada malam hari.

Dan hal ini sama efektifnya dengan wortel yang juga bermanfaat baik bagi kesehatan mata anda.

Pisang adalah buah populer yang memberikan banyak manfaat kesehatan. Antara lain, mereka dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dan jantung karena kandungan serat dan antioksidannya.

Mereka bahkan dapat membantu menurunkan berat badan, karena relatif rendah kalori dan padat nutrisi.***

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler