RINGTIMES BANYUWANGI – Bau badan bisa menyebabkan rasa tidak percaya diri. Selain itu juga menyebabkan orang di sekeliling menjadi tidak nyaman berada di dekat kita.
Salah satu penyebab bau badan adalah di area ketiak. Ketiak dalam tubuh rentan menjadi bau badan.
Ketiak adalah bagian lipatan dan area tertutup pada tubuh, sehingga mudah menjadi tempat tumbuhnya bakteri. Bakteri itulah yang akhirnya menyebabkan bau badan.
Ada berbagai macam kelenjar dalam kulit seperti kelenjar minyak, kelenjar keringat eccrine, dan kelenjar keringat apokrin.
Baca Juga: 7 Tanda-tanda Tubuh Anda Penuh Racun, Jangan Sepelekan Bau Badan Apek
Baca Juga: 4 Makanan Penyebab Bau Badan, Hindari Makan Kubis
Kelenjar keringat apokrin inilah yang menyebabkan bau. Biasanya apokrin akan muncul pada area yang ditumbuhi rambut seperti ketiak, kepala, dan selangkangan.
Namun tenang saja, karena ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi bau badan seperti yang dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari Kanal Youtube SB30 Health pada 21 Maret 2021.
1. Jaga Pola Makan
Bakteri yang bertemu dengan keringat akan memakan sisa-sisa makanan seperti lemak, protein, garam, dan lain sebagainya.
Baca Juga: 4 Makanan Penghilang Bau Badan, Makanlah Kayu Manis
Baca Juga: Cara Mudah Perawatan Ketiak dengan Bahan Alami, Aman dan Bisa Dilakukan di Rumah
Baca Juga: Penyebab Ketiak Hitam yang Menganggu Penampilan, Ini Solusinya
Oleh sebab itu tak heran kalau keringat mempunyai rasa yang asin.
Selain itu kulit juga mengandung organ ekskresi yaitu mengeluarkan zat yang sudah tidak dibutuhkan tubuh.
Zat yang tidak dibutuhkan tubuh tersebut akan dikeluarkan berupa air seni, keringat, dan tinja.
Apapun yang kita makan akan dikeluarkan oleh tubuh ketika zat ekskresi tidak diperlukan lagi.
Oleh sebab itu tiap orang memiliki bau khas berbeda-beda. Orang Amerika dengan orang India memiliki bau yang berbeda karena makanan yang dimakan berbeda.
2. Hindari Stres
Seseorang yang memiliki tingkat stres yang tinggi berpeluang memiliki bau yang lebih tinggi daripada orang yang lebih santai.
Misalkan saja ketika Anda sedang ujian, maka bau badan Anda akan lebih menyengat daripada biasanya.
3. Jaga Kebersihan Tubuh
Ketika selesai beraktivitas berat seperti olahraga atau lain sebagainya, maka lebih baik langsung mandi.
Hal tersebut dapat mencegah ketiak menjadi basah dan bakteri muncul. Bakteri inilah yang nantinya menjadi pemicu bau badan.
4. Gunakan Deodoran Antiperspirant
Deodoran dan antiperspirant memiliki fungsi yang berbeda. Deodorant memiliki fungsi mengontrol bau badan.
Sedangkan antiperspirant berfungsi mengurangi keringat berlebih. Ketika kedua fungsi ini dipadukan maka akan memiliki hasil yang lebih maksimal.
Selain itu jangan lupa untuk menyesuaikan wangi deodoran dengan aroma tubuhmu. Selain itu, gunakan deodoran secukupnya agar ketiak tidak hitam.
5. Konsultasi dengan Dokter Kulit
Ketika keempat cara tersebut tidak mempan maka solusi terakhir adalah konsultasi dengan dokter kulit.
Biasanya dokter mengarahkan untuk melakukan botox agar keringat yang berlebih segera hilang. Namun ada juga yang menyarankan operasi untuk mengangkat kelenjar keringat.***