Lima Dampak Negatif Terlalu Sering Melakukan Hubungan Seksual, Jangan Sampai Memar

19 Juni 2021, 10:38 WIB
Ilustrasi - Bagi para pasutri, melakukan hubungan seks merupakan sebuah kebutuhan. Namun, ternyata ada dampak negatif jika terlalu sering melakukan seks /Unsplash / Womanizer WOW Tech/

RINGTIMES BANYUWANGI - Hubungan seksual merupakan salah satu aktivitas yang dinilai dapat meningkatkan keharmonisan pasangan suami istri, namun bisa juga berdampak negatif bila terlalu sering.

Bagi para pasangan, melakukan hubungan seksual merupakan aktivitas yang menyenangkan sekaligus menggairahkan, namun kalau terlalu sering bisa berbahaya.

Hal ini dikarenakan, Anda dapat melepaskan hasrat seksual melalui aktivitas ini, meskipun tetap harus berhati-hati agar tidak terlalu sering hingga berbahaya.

Selain memberikan efek yang sangat baik bagi kesehatan, tak dapat dipungkiri bahwa melakukan hubungan seks terlalu sering tentunya juga dapat menyebabkan berbagai efek negatif bagi kesehatan Anda.

Dilansir dari kanal YouTube Pojok Populer pada 18 Juni 2021, berikut 5 dampak negatif ini akan Anda dapatkan jika terlalu sering melakukan hubungan seksual.

Menurut seorang pakar ahli, Dr. Rachel Needle, psikolog dan co-director di Modern Sex Theraphy Institute, hubungan seksual dinilai membawa berbagai manfaat positif bagi kesehatan fisik dan mental seseorang.

Meskipun memberikan efek yang cukup baik, namun sangat tidak disarankan untuk melakukan hubungan intim terlalu sering, karena akan memicu berbagai resiko kesehatan yang cukup serius.

Adapun 5 dampak negatif dari melakukan hubungan seks terlalu sering, antara lain. 

Baca Juga: 7 Ciri Fisik Pria Punya Gairah Seks Tinggi, Salah Satunya Memiliki Pinggang Ramping

1. Lecet atau Memar

Ketika melakukan hubungan seks secara berlebihan, akan terjadi banyak gesekan yang dapat memicu luka atau memar.

Hal ini dapat terjadi ketika Anda dan pasangan melakukan hubungan intim yang kasar, dan menerapkan posisi yang membuat anda tidak nyaman.

2. Nyeri

Setelah melakukan hubungan seksual, wanita rentan untuk mengalami perasaan nyeri.

Hal ini dikarenakan, adanya gesekan pada dinding Miss V saat penetrasi.

3. Infeksi Saluran Kencing

Melakukan hubungan intim terlalu sering, dapat memicu terjadinya ISK atau infeksi saluran kencing, terutama pada wanita.

Tabung uretra yang menghubungkan daerah luar ke dalam kandung kemih berada tepat di sebelah Miss V wanita.

Ketika melakukan hubungan intim, bakteri dari Miss V bisa masuk ke dalam uretra.

Ketika Anda melakukan hubungan seks terlalu sering, tentunya akan beresiko mengalami gangguan kesehatan ini.

Baca Juga: 9 Manfaat Seks bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Tidur Menjadi Lebih Nyenyak

4. Nyeri Punggung Bawah

Pada saat melakukan hubungan seksual, tentunya akan terjadi penetrasi pada Miss V wanita.

Dan ketika mengalami penetrasi terus menerus, wanita beresiko menderita nyeri punggung bawah.

Hal ini dapat membuat hubungan seksual menjadi cukup menyiksa.

Untuk mengatasi hal Ini, kita harus mencoba posisi yang nyaman, dan tidak memberikan tekanan pada punggung.

5. Cedera Saraf

Ketika melakukan hubungan badan, sistem saraf manusia akan mendapatkan rangsangan seksual yang dapat menyebabkan adanya klimaks.

Dan ketika sistem saraf mendapatkan rangsangan yang terlalu sering dan cukup intens, tentunya dapat memicu sedikit cedera pada saraf.

5 dampak Ini merupakan dampak negatif jika Anda terlalu sering melakukan hubungan seksual.

Meskipun cukup menyenangkan, ada baiknya untuk tidak terlalu intens dalam melakukan hubungan seks.***

Editor: Dian Effendi

Tags

Terkini

Terpopuler