RINGTIMES BANYUWANGI - Gangguan kecemasan atau Generalized Anxiety Disorder (GAD) disebut bisa picu tekanan darah tinggi (hipertensi).
Gangguan kecemasan atau Generalized Anxiety Disorder (GAD) adalah gangguan kecemasan mental yang ditandai dengan perasaan khawatir, gelisah, serta takut yang mengganggu aktivitas sehari-hari.
Gangguan kecemasan atau anxiety ini berbeda dari stres pada umumnya, jenis ini biasanya muncul sebelum melakukan sesuatu atau mengambil keputusan yang besar dalam hidup.
"Sekitar 40 juta orang di Amerika Serikat akan mengalami gangguan kecemasan pada tahun tertentu," menurut Anxiety and Depression Association of America yang dilansir dari TheHealthy pada 1 September 2021.
Baca Juga: 3 Tips Menghilangkan Rasa Cemas, Jangan Kaget Alami Hal ini Saat Meditasi
Akhir-akhir ini, mungkin Anda yang merasa mengalami gangguan kecemasan bertanya-tanya apakah akan berpengaruh pada tekanan darah Anda.
Pasalnya, ini seperti skenario ayam dan telur. Kecemasan yang berlebihan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, tetapi diagnosis darah tinggi juga dapat memicu perasaan cemas.
Tekanan darah tinggi yang tidak diobati dapat menyebabkan serangan jantung, stroke, serta komplikasi lain yang merusak pembuluh darah.
Tekanan darah di bawah 120/80 mm Hg inilah yang menjadi batas normal.
Baca Juga: 7 Kebiasaan Sepele Penyebab Darah Tinggi, Cek Sekarang Juga
Menurut Dr. Vijay Nambi, MD, profesor kedokteran di Baylor College of Medicine di Huston, kecemasan dapat mempengaruhi tekanan darah seperti halnya stres.
"Ketika kita cemas, kita cenderung makan berlebihan, higiene tidur Anda hilang, dan tekanan darah Anda akan naik," katanya.
Akibat pola makan yang tidak sehat serta kurangnya olahraga dan tidur inilah yang memicu peningkatan tekanan darah.
Kecemasan juga disebut menghalangi kerja obat penurun tekanan darah Anda.
Baca Juga: 4 Manfaat Buah Pisang Bagi Tubuh Kita, Bisa Turunkan Kolesterol dan Tekanan Darah
Cara Hindarkan Diri dari Rasa Cemas
Anda dapat menghindari gangguan kecemasan ini dengan terapi berbicara, melakukan pengobatan, dan terapi perilaku kognitif (CBT).
Terapi tersebut berfungsi untuk mengatur cara Anda bereaksi atau merespon sesuatu yang memicu rasa cemas.
Untuk mengobati tekanan darah tinggi, sebagaimana menurut Guy L. Mintz, MD, yang merupakan direktur Kesehatan Kardiovaskular & Lipidologi di Rumah Sakit Jantung Sandra Atlas Bass Northwell Health di Manhasset, New York adalah sebagai berikut:
Baca Juga: Cara Menurunkan Tekanan Darah Tinggi Ala dr Zaidul Akbar, Rutin Konsumsi Air Kelapa
1. Rutin memantau tekanan darah di rumah selama 150 menit setiap minggunya
2. Makan makanan yang sehat tanpa tambahan garam
3. Menjaga berat badan agar tetap ideal
"Hipertensi disebut sebagai silent kiler karena tidak memiliki gejala," kata Dr. Mintz
"Hipertensi juga merupakan faktor risiko utama untuk serangan jantung dan stroke, maka perlu ditangani secara dini dan efektif." Lanjutnya.
Baca Juga: Cara Cepat Menurunkan Darah Tinggi, Cukup Lakukan 3 Hal Ini
Penjelasan di atas adalah bukti bahwa gangguan kecemasan bisa menyebabkan tekanan darah tinggi, bukan jadi hal yang tidak mungkin jika konsekuensi ini akan menjadi lebih serius.
Maka dari itu, jika Anda merasa khawatir dengan komplikasi ini silahkan mendatangi klinik dan terapis berpengalaman untuk mendapatkan bantuan.
Dengan begitu, kesehatan fisik dan mental Anda akan pulih dan bisa kembali beraktivitas seperti biasa.***