RINGTIMES BANYUWANGI – Otak dikenal memiliki beberapa bagian yang memiliki fungsi berbeda.
Di dalam masyarakat lebih dikenal dengan istilah otak kiri dan otak kanan. Bagian otak kiri dikenal memiliki fungsi logis, urutan dan analitis. Sedangkan bagian otak kanan cenderung berfungsi sebagai non linear, intuitif dan holistik.
Pada per bagian tersebut tentu memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing. Sehingga kita tidak perlu menjustifikasi orang dengan kemampuan otak kiri lebih unggul dibandingkan dengan orang yang cenderung memiliki kemampuan menonjol pada bagian otak kanan.
Menurut Daniel H. Pink, dikutip ringtimesbanyuwangi.pikiran-rakyat.com. dari berbagai sumber, bahwa keterampilan-keterampilan penentu era sebelumnya kamampuan-kemampuan otak kiri yang memperkuat era informasi sangat penting, tapi tidak lagi memadai.
Baca Juga: Mengejutkan, Sosok Seperti Yesus Kristus Ditemukan Tukang Kayu di Batang Pohon
Dan kemampuan-kemampuan yang pernah kita remehkan atau anggap kurang penting, kapasitas-kapasitas ‘otak kanan’ seperti kreatif, empati, bahagia dan bermaknasemakin menentukan siapa yang akan berkembang.
Daniel juga memperkenalkan enam kecerdasan yang diarahkan oleh otak kanan. Berikut merupakan enam kecerdasan yang diarahkan oleh otak kanan
1. Tidak hanya fungsi tetapi juga Disain.
Saat ini menciptakan sebuah produk, jasa, gaya hidup, maupun pengalaman yang memiliki nilai estetika, menarik secara emosional dan sedikit fantastis dapat meningkatkan secara ekonomi.
2. Tidak hanya argumen tetapi juga Cerita.
Esensi dari pesuasi, komunikasi, dan pemahaman diri telah menjadi kemampuan dalam menciptakan kisah yang menarik.
Baca Juga: Jangan Sepelekan Kalimat Dzikir Berikut, Ternyata dengan Membacanya Dijanjikan Pohon di Surga
3. Tidak hanya fokus tetapi juga Simponi.
Sinkronisasi atau saling menyeimbangkan antara era informasi dan industri dengan cara melihat keseluruhan prespektif, melintasi batasan-batasan, dan dapat mengkombinasikan bagian yang terpisah antara analisis dan sintesa menjadi kesatuan baru yang mengesankan.
4. Tidak hanya logika tetapi juga Empati.
Didunia yang serba bergerak cepat pada perkembangan teknologi dan informasi, menjadikan pikiran yang logis tidak dapat berdiri sendiri.
Kemampuan memahami situasi dan keadaan seseorang atau lebih dikenal dengan empati menjadi suatu hal yang dapat mempererat hubungan serta kepedulian kepada orang lain.
5. Tidak hanya keseriusan namun juga Permainan.
Permainan, humor, tertawa dan sikap tenang menjadikan keuntungan disituasi-situasi tertentu. Akan tetapi, seseorang harus lebih profesional dengan cara serius pada situasi yang penting, serta tahu waktu, tempat, situasi dan batasan pada saat bercanda.
Baca Juga: Fakta Penyelidikan Kasus Tewasnya Editor Metro TV 'Yodi Prabowo', Salah Satunya Motif Cinta Segitiga
6. Tidak hanya akumulasi tetapi juga Makna. Sebagai manusia yang hidup hendaknya tidak hanya mengejar materi saja, akan tetapi juga mengejar kesenangan yang lebih bermakna seperti tujuan dan pemenuhan spiritual.
Keenam kecerdasan yang diarahkan otak kanan tersebut membantu kita menciptakan atau membentuk dunia kita sendiri. Pemilik kemampuan otak kanan tidak perlu minder dengan pemilik kemampuan otak kiri. Ada sebuah istilah jika pemilik otak kiri dapat memimpin dunia, pemilik otak kanan menciptakan dunianya sendiri.***