Hati-hati Sering Kencing Bisa Jadi Gejala Diabetes, Kanker, Bahkan Stroke

17 September 2020, 17:45 WIB
Hati-hati yang Masih Lakukan Hal ini, Berikut Dampak dari Kencing Sambil Berdiri /Pixabay/.*/Pixabay

RINGTIMES BANYUWANGI Beberapa gejala penyakit sering tidak kita sadari, hingga menyebabkan penyakit semakin parah dan tidak mendapatkan penanganan yang tepat.

Kencing atau buang air kecil merupakan proses mengeluarkan cairan sisa proses ekskressi yang dilakukan leh gunjal. Proses ini dilakukan secara alami melalui saluran kencing dalam tubuh manusia. Tanpa disadari terkadang manusia kencing berlebihan, yang bisa jadi adalah tanda-tanda penyakit tertentu.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut merupakan tanda-tanda penyakit berbahaya pada manusia yang diawali dengan proses buag air seni secara berlebihan.

Baca Juga: Agar Lolos Kartu Prakerja Gelombang 9, Download Link Surat Ini, bagi Peserta Gagal Berkali-kali

Gejala Diabetes

Meningkatknya proses pengeluaran cairan urin disebabkan oleh sel-sel dalam tubuh yang tidak dapat menyerap glukosa. Hal ini menyebabkan ginjal mencoba mengeluarkan glukosa sebanyak mungkin dengan mengeluarkan cairan melalui urin.

Sehingga, penderita diabetes biasanya menjadi lebih sering kencing daripada orang normal. Bahkan mampu mengeluarkan lebih dari 5 liter air kencing sehari.

Gejala lain yang dialami oleh penderita diabetes adalah merasa haus yang berlebihan.

Banyaknya kdar air ayng dikeluarkan dalam tubuh karena sering buang air kecil, penderita diabetes akan merasa haus dan butuhkan banyak air. Rasa haus yang berlebihan menunjukkan tubuh penderita sedang mencoba mengisi kembali cairan yang hilang itu.

Baca Juga: Simak Jadwal Cair BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap 3 untuk Bank BRI, BCA, Mandiri, Hingga BNI

Kanker Kandung Kemih

Mengluarkan cairan urin secara berlebihan nyatanya menjadi gejala khusus untuk penyakit tertentu. Kanker kandung kemih merupakan penyakit yang menyerang sel-sel pada organ kemih. Hal ini bisa ditunjukkan dengan berbagai gejala, salah satunya adalah sering kencing.

Berikut ini beberapa gejala kanker kandung kemih yang bisa dialami penderitanya.

  1. Kencing darah yang dapat dilihat secara kasat mata, atau ditemukannya sel-sel darah merah di dalam urin, yang hanya dapat dilihat dengan mikroskop
  2. Nyeri atau terasa panas pada saat buang air kecil
  3. Sering buang air kecil atau terasa ingin selalu buang air kecil.

Baca Juga: Kemenag Bersikukuh Lakukan Program Penceramah Bersertifikat, Meskipun Ditolak MUI dan Sejumlah Ormas

Apabila gejala tersebut anda alami, hal yang pertama yang harus Anda lakukan adalah periksa untuk mengetahui kondisi tubuh pada dokter terdekat.

Tidak hanya berhenti pada kandung kemih, ternyata kanker kandung kemih bisa menyebar ke kelenjar getah bening. Kanker kandung kemih dapat menyebar melalui saluran kelenjar getah bening dan organ lainnya seperti paru-paru, hati, dan tulang.

Kanker kandung kemih umumnya lebih sering menyerang pria daripada wanita, serta orang yang berusia lanjut. Akan tetapi, sama seperti penyakit lain kanker kandung kemih juga dapat penyerang orang-orang yang masih relatife muda.

Stroke Ringan

Sering kencing bisa menjadi pertanda untuk orang yang mengalami stroke ringan. Penderita stroke juga bisa mengalami buang air kecil yang terlalu sering dikarenakan rusaknya sebagian syarat yang mempengaruhinya. Hal ini akan semakin menyulitkan karena biasanya penderita stroke umumnya memiliki keterbatasan fisik.*** 

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Tags

Terkini

Terpopuler