Populer dan Menggemaskan, 9 Ide Unik untuk Taman Gantung (Bagian 1)

14 Oktober 2020, 20:30 WIB
Ilustrasi tanaman hias gantung/Populer dan Menggemaskan, 9 Ide Unik untuk Taman Gantung (Bagian 1) /Pinterest

RINGTIMES BANYUWANGI - Taman gantung menjadi semakin populer karena para penggemar tanaman ingin menghemat ruang lantai yang berharga dengan menanam tanaman mereka dari atas tanah. 

Taman gantung tidak hanya praktis, tetapi juga merupakan cara yang bagus untuk membumbui dekorasi interior Anda. 

Tentu, Anda bisa saja menggantung tanaman Anda dari kait di langit-langit - tetapi ada kemungkinan yang tak terbatas dalam hal membuat taman gantung, jadi mengapa tidak bersenang-senang dengannya? 

Baca Juga: Memprihatinkan, PT Gudang Garam Dikabarkan Bangkrut dan Rugi 10,75 Persen

Dari kokedama hingga terarium gantung , pekebun dinding, dan lainnya, berikut 9 cara unik untuk membuat taman gantung di rumah Anda.

1.  Pekebun Dinding

Apa yang lebih baik dari seni dinding hidup? Penanam yang dipasang di dinding mudah ditemukan di sebagian besar toko dekorasi rumah dan pembibitan, atau Anda dapat membuatnya sendiri menggunakan beberapa wadah dan dudukan tua. 

Meskipun sebagian besar penanam ini kedap air, sebaiknya lepaskan dari dinding saat menyiram tanaman untuk memastikan bahwa air tidak bocor melalui penanam dan merusak dinding di belakangnya.

Baca Juga: Tumpas Tuntas Daun Aglonema Layu dan Busuk dengan Cara Berikut

2.  Gantung Tanaman dari Batang Pakaian Lama

Batang dan rak pakaian yang digunakan kembali sebagai pemegang tanaman adalah DIY yang murah dan sederhana. 

Selain itu, rak pakaian yang berdiri sendiri cocok untuk asrama dan apartemen di mana membuat lubang di dinding atau langit-langit tidak diizinkan. 

Gunakan S-hooks dan macrame holder , atau pekebun gantung untuk memajang tanaman hias Anda dengan gaya.

Baca Juga: Tak Hanya Enak, Kangkung Miliki 11 Manfaat untuk Kesehatan dan Kecantikan Lo

3.  Buat Stasiun Perbanyakan Gantung

Stasiun propagasi gantung adalah cara yang menyenangkan untuk menampilkan kreasi tanaman terbaru Anda. 

Menggunakan kaca atau wadah bening memungkinkan Anda untuk mengawasi perkembangan akar, meskipun ini opsional. 

Kapal propagasi dapat digantung di langit-langit, lampu yang sudah ada, batang tirai, atau bahkan dapat dipasang ke dinding.

Baca Juga: Denny Siregar Minta Habib Rizieq Cepat Pulang ke Indonesia, Hati-hati Jika Tidak

4.  Kokedama: Bola Lumut Jepang

Kokedama adalah praktik menanam tanaman di bola tanah yang tertutup lumut. Ini berasal dari Jepang dan terikat jauh dengan bentuk seni bonsai . 

Bola kokedama dapat dengan mudah digantung dari langit-langit dengan benang atau tali pancing yang bening, yang menciptakan tampilan yang mencolok. 

Untuk menyirami kokedama, Anda cukup menurunkannya dan membiarkan bola lumut terendam dalam baskom berisi air selama 10-25 menit.

Baca Juga: Dibalik Ketegangan Pangeran William dan Pangeran Harry, Ada Momen Memilukan

5.      Mounted Plants

Metode ini paling umum digunakan untuk pakis staghorn , tetapi secara teknis dapat dilakukan dengan tanaman yang menjalar atau menggantung. 

Hoyas, philodendron, fern, dan pothos adalah pilihan yang bagus. 

Wire mesh digunakan untuk menahan akar tanaman di papan bersama dengan beberapa kotoran dan lumut untuk menjaga agar semuanya tetap terkandung. 

Baca Juga: Bisa Bikin Roda Ekonomi Mati Suri, Para Konglomerat Timbun Uang Hingga Rp373 Triliun

Untuk menyirami tanaman, lepaskan papan dari dinding dan gunakan botol semprot untuk melembabkan bola akar.***

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: The Spruce

Tags

Terkini

Terpopuler