6 Gejala Kadar Asam Urat Tinggi, Waspadai Nyeri dan Benjolan di Sekitar Sendi

16 November 2020, 08:30 WIB
Gejala yang ditimbulkan oleh kadar asam urat tinggi /Pixabay

RINGTIMES BANYUWANGI – Asam urat termasuk penyakit tidak menular yang banyak diderita oleh berbagai kalangan. Pada dasarnya, ketika kadar asam urat tinggi, akan menimbulkan beberapa gejala yang membuat penderitanya tidak nyaman seperti memberikan rasa sakit dan nyeri yang luar biasa atau bahkan muncul benjolan di sekitar sendi.

Penyakit asam urat dapat menyerang siapa saja, baik laki-laki maupun perempuan, tetapi umumnya penyakit ini kerap kali menyerang seseorang yang berusia sekira 30 tahun.

Akan tetapi, kini penyakit asam urat dapat diderita oleh siapa saja tanpa mengenal usia.

Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1

Asam urat termasuk salah satu jenis penyakit yang mengakibatkan peradangan pada sendi dan menimbulkan rasa nyeri yang tak tertahankan.

Asam urat merupakan suatu zat kimia yang dibuat ketika tubuh memecah purin.

Tubuh biasanya memproduksi zat purin. Tak hanya itu, zat purin juga banyak ditemukan di beberapa makanan dan minuman seperti, daging tertentu, ikan sarden, kacang, dan bir.

Baca Juga: Pantangan Penderita Asam Urat, Hindari 7 Makanan dan Sayuran Ini Agar Asam Urat Tak Naik

Sebagian besar asam urat akan ikut larut dalam darah dan mengalir ke ginjal, yang kemudian dikeluarkan oleh tubuh melalui urine.

Asam urat terjadi karena adanya peningkatan kadar asam urat dalam tubuh.

Dalam hal ini, tubuh terlalu banyak memproduksi asam urat atau bahkan tidak bisa mengeluarkan asam urat dalam tubuh.

Baca Juga: Cegah Penyakit Diabetes dengan Buah Murbei, Serta Manfaat Lain Bagi Kesehatan

Sehingga membuat kadar asam urat dalam tubuh menjadi meningkat, menumpuk, dan mengendap di sendi-sendi.

Hal ini bisa mempengaruhi kerja sendi menjadi tidak maksimal dan optimal.

Adanya penumpukan asam urat dalam sendi membuat seseorang merasa nyeri sendi di bagian tertentu.

Baca Juga: 4 Jenis Ikan Rendah Purin dan Aman Dikonsumsi bagi Penderita Asam Urat

Selain itu, Peningkatan kadar asam urat juga bisa membuat urine dan darah terlalu asam.

Penumpukan asam urat dalam tubuh bisa disebabkan oleh beberapa faktor yakni diet, genetika obesitas, dan stres.

Gejala asam urat yang muncul pertama kali, umumnya berupa rasa sakit yang tak tertahankan sehingga akan sangat mengganggu seseorang saat beraktivitas.

Baca Juga: Penyebab Asam Urat Menyerang Usia Muda, Segera Hindari Hal-hal Berikut

Gejala ini menimbulkan rasa yang tidak nyaman bagi siapa pun yang merasakannya.

Selain gejala nyeri yang tak tertahankan, asam urat juga menyebabkan pembengkakan dan rasa panas di sekitar persendian. 

Bagian tubuh yang sering terserang asam urat adalah sendi-sendi jari kaki, pergelangan kaki, dan lutut.

Baca Juga: Redakan Asam Urat dengan Daun Kumis Kucing dan Bahan Alami Lain, Begini Pengolahannya

Umumnya, rasa sakit karena asam urat terjadi di satu area tubuh. Rasa sakit tersebut bisa membuat penderitanya sulit bergerak.

Bila tidak segera ditangani penyakit ini bisa menyebar ke area lainnya seperti lengan, pergelangan tangan, hingga siku.

Dikutip ringtimesbanyuwangi.com dari mayoclinic.org, berikut gejala yang ditimbulkan karena kadar asam urat dalam tubuh menjadi tinggi.

Baca Juga: 4 Makanan Ini Picu Kadar Asam Urat Tinggi, Hindari Agar Asam Urat Tak Kambuh

1. Rasa Sakit dan Nyeri Luar Biasa Ketika Tengah Malam

Perlu diketahui, gejala awal yang ditimbulkan oleh kadar asam urat tinggi yaitu rasa sakit dan nyeri yang luar biasa.

Rasa sakit dan nyeri asam urat akan terasa dua kali atau bahkan lebih sakit yang mungkin terjadi pada malam hari daripada siang hari.

Hal ini disebabkan karena pada saat tidur, suhu tubuh akan jauh lebih rendah dan minimnya asupan air.

Baca Juga: Turunkan Kadar Asam Urat Secara Alami, Lakukan 5 Gaya Hidup Sehat Berikut

Kondisi tersebut yang bisa memicu adanya penumpukan asam urat sehingga dapat meningkat.

2. Kelelahan

Umumnya, ketika tubuh seseorang tidak sehat, maka akan merasa cepat lelah. Sama halnya dengan penderita asam urat yang akan merasakan kelelahan akibat gejala serangan asam urat.

Bahkan gejala asam urat ini hampir mirip ketika seseorang terjangkit flu dan mungkin akan mengalami demam.

Baca Juga: Turunkan Asam Urat Secara Alami, 4 Cara Berikut Cegah Asam Urat Kambuh Lagi

3. Benjolan di Sekitar Sendi

Gejala asam urat yang berupa timbulnya benjolan di sekitar sendi banyak dialami oleh penderita asam urat kronis.

Benjolan ini dikenal dengan istilah 'tophi' yang merupakan penumpukan kristal akibat kadar asam urat yang sangat tinggi.

Pada dasarnya, tophi tidak bersifat permanen ketika adanya penanganan dan perawatan yang tepat, tophi akan larut dan hilang.

Baca Juga: Kontrol Kadar Asam Urat dalam Tubuh, Lakukan 5 Cara Pencegahan Berikut

4. Rasa Tidak Nyaman pada Persendian

Umumnya, ketika rasa sakit akibat gejala asam urat mereda, biasanya akan timbul perasaan tidak nyaman pada sendi.

Ketidaknyamanan tersebut bisa berlangsung selama hitungan hari hingga pekan dan bahkan lebih lama dari gejala lainnya. Selain itu juga bisa mempengaruhi persendian lain.

5. Peradangan dan Kemerahan

Gejala lain yang ditimbulkan ketika kadar asam urat tinggi selain rasa nyeri dan sakit yaitu pada bagian sendi akan membengkak, terasa hangat, dan berwarna kemerahan.

Baca Juga: Kayu Manis dan Bahan Alami Lain Bikin Kadar Asam Urat Turun, Begini Pengolahannya

6. Rentang Gerak Terbatas

Tak hanya menimbulkan rasa nyeri, asam urat juga akan membuat penderitanya mengalami kesulitan alam menggerakkan bagian persendian tubuhnya secara normal.

Akan tetapi, gejala asam urat akan menjadi lebih parah atau bahkan lebih lama mereda apabila tidak adanya tindakan untuk merawat dan mengatasi gejala asam urat tersebut.

Sehingga penderita asam urat hendaknya perlu melakukan pencegahan terhadap serangan asam urat agar kadar asam urat dalam tubuh tidak tinggi dan kambuh lagi.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Mayo Clinic

Tags

Terkini

Terpopuler