Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Mempertahankan kadar gula darah yang stabil kadar gula darah yang stabil dan menghindari lonjakan (dan penurunan) penting untuk kesehatan yang baik. “Saat gula darah melonjak, hal itu mengirimkan serangkaian peristiwa yang dapat merusak kesehatan,” kata ahli diet terdaftar Erin Palinski-Wade, penulis 2 Day Diabetes Diet.
Pada orang sehat, tubuh melepaskan hormon insulin, yang bertindak seperti kunci yang membuka sel-sel tubuh sehingga mereka dapat mengambil glukosa dan menghindari lonjakan.
Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1
Seiring waktu, beberapa orang mengembangkan resistensi insulin, yang berarti sel-sel tubuh mengabaikan insulin dan kadar gula darah naik (yang berbahaya karena gula darah beracun pada kadar tinggi).
Resistensi insulin disebabkan oleh kombinasi faktor-faktor termasuk genetika, kelebihan berat badan, gaya hidup yang tidak banyak bergerak, pengobatan tertentu, dan pola makan jangka panjang. Resistensi insulin dapat menyebabkan pradiabetes pradiabetes dan akhirnya diabetes tipe 2.
Secara umum, membatasi makanan yang cenderung meningkatkan gula darah adalah hal yang baik, terlebih lagi jika Anda menderita pradiabetes atau diabetes tipe 2.
Baca Juga: Ternyata Makanan Emping Mlinjo Tidak Sebabkan Asam Urat Kambuh, Simak Fakta dan Penjelasannya
Ada beberapa jenis makanan yang diketahui dapat menaikkan gula darah pada penderita resistensi insulin, seperti permen, kue kering, dan minuman manis, seperti soda.
Namun, respons gula darah terhadap makanan tertentu dapat bervariasi, jadi jika Anda memiliki tipe 2 dan biasanya menguji gula darah Anda, memeriksa sebelum dan sesudah makan adalah cara terbaik untuk menentukan apakah jenis makanan tertentu meningkatkan gula darah Anda.
Namun, berikut adalah beberapa makanan yang perlu diingat sebagai kemungkinan penyebab gula darah tinggi seperti dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari The Healthy.
Baca Juga: Waspadai Lonjakan Gula Darah, Berikut Cara Terbaik Menurunkan Gula Darah dengan Cepat
Kopi
Memperbaiki kafein sebenarnya telah dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Diabetologia, menemukan bahwa orang yang meningkatkan konsumsi kopi mereka setidaknya satu cangkir setiap hari mengalami penurunan risiko diabetes tipe 2 sebesar 11 persen selama periode empat tahun. Jadi tidak ada yang salah dengan kopi — terutama jika warnanya hitam.
Ini semua tentang apa yang ada di dalam kopi yang dapat membuat masalah gula darah, kata Palinski-Wade.
“Menambahkan pemanis, krim, dan perasa lainnya dapat meningkatkan jumlah gula tambahan, menyebabkan peningkatan kadar gula darah,” katanya, menambahkan bahwa untuk beberapa orang yang sangat sensitif, kafein dalam jumlah tinggi juga dapat memengaruhi glukosa darah.
Baca Juga: 5 Tips Sederhana Mencegah Lonjakan Gula Darah Tanpa Obat
Sebaiknya pantau respons gula darah Anda setelah minum kopi (bahkan hitam) untuk mengetahui bagaimana pengaruhnya terhadap Anda.
Beras Merah
Mari kita perjelas: beras merah, atau biji-bijian yang belum diolah, lebih baik untuk gula darah Anda daripada makanan olahan seperti roti putih dan pasta.
Jadi selalu pilih biji-bijian, seperti beras merah vc beras putih, karena seratnya membuat mereka membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, mengurangi kenaikan gula darah.
Namun, Anda juga harus memperhatikan jumlah karbohidrat yang Anda makan sekaligus, Palinski-Wade memperingatkan. “Itu memainkan peran terbesar dalam manajemen gula darah,” dia memperingatkan. Itu berarti satu porsi besar biji-bijian dapat dengan mudah membuat Anda melebihi jatah karbohidrat Anda untuk makanan itu.
Baca Juga: Atasi Nyeri Asam Urat Mudah, Cukup Oleskan Pasta Bahan Dapur Pereda Nyeri Asam Urat Berikut
Satu cangkir nasi merah matang, misalnya, mengandung 51 gram karbohidrat sendiri, itu sebelum Anda menghitung sumber lain dalam makanan Anda, seperti sayuran atau kacang-kacangan.
Palinski-Wade merekomendasikan untuk mengonsumsi 30-45 gram atau kurang per makanan. Bahkan jika nasinya berwarna coklat, sebaiknya batasi hanya setengah cangkir.***
