Kekurangan vitamin D sangat umum, dan mereka yang memiliki kulit berpigmen memiliki risiko yang lebih besar. Pigmen melanin melindungi kulit dari sinar UV yang merusak, tetapi juga menghalangi produksi vitamin D di kulit.
Baca Juga: Cegah Diabetes Semakin Parah, 5 Makanan Super Membantu Kontrol Gula Darah
Bagaimana Warna Kulit Mempengaruhi Vitamin D?
Ketika kulit menyerap sinar ultraviolet B (UVB) dari sinar matahari, tubuh memulai serangkaian reaksi hormonal dan kimia untuk mengubah UVB menjadi bentuk vitamin D yang dapat digunakan.
Langkah pertama dalam proses ini melibatkan bahan kimia yang dikenal sebagai 7-dehydrocholesterol. Warna kulit penting karena bahan kimia ini juga dibutuhkan oleh melanin.
Melanin adalah nama yang diberikan untuk pigmen yang menciptakan warna pada kulit. Semakin banyak melanin yang Anda miliki, semakin gelap warna kulit Anda.
Jika lebih banyak melanin hadir untuk menyerap UVB dan menggunakan 7-dehydrocholesterol untuk penggunaannya sendiri, ada sedikit UVB yang tersisa untuk produksi vitamin D.
Oleh karena itu, orang dengan kulit lebih gelap cenderung kekurangan vitamin D.
Baca Juga: Kunci Jawaban Soal TIK Kelas 7 SMP Sederajat Materi Program Aplikasi Pengolah Kata
Mengapa Vitamin D Diperlukan untuk Perkembangan Otak