Begini Gadget Membahayakan Anak Anda, Salah Satunya Meningkatkan Risiko Obesitas

- 19 Desember 2020, 13:15 WIB
Begini gadget membahayakan anak Anda, salah satunya meningkatkan risiko obesitas.
Begini gadget membahayakan anak Anda, salah satunya meningkatkan risiko obesitas. /Pixabay.com/mirkosajkov/

RINGTIMES BANYUWANGI – Penggunaan gadget terlalu lama dapat membahayakan setiap penggunanya, terutama anak-anak.

Terkadang, bahaya penggunaan gadget memang kurang disadari. Alih-alih agar anak tidak mengganggu pekerjaan orangtua lalu diberikan gadget.

Padahal, bahaya gadget dimulai dari kehidupan sosial anak sampai gangguan mental dan kesehatan pada anak. Salah satu contoh bahaya gadget adalah meninkatkan risiko obesitas pada anak.

Baca Juga: Besok! Stray Kids dan GOT7 Meriahkan Perayaan Ulang Tahun Shopee di TV Show Shopee 12.12 Birthday

Seperti dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Parenting.firstcry.com pada 19 Desember 2020, berikut pengaruh gadget memebahayakan anak Anda.

  1. Paparan Radiasi

Tahukah Anda bahwa memegang gadget terlalu dekat dengan tubuh dapat meningkatkan paparan radiasi?

Gadget memancarkan radiasi, yang diserap oleh tubuh anak pada tingkat yang lebih tinggi daripada orang dewasa.

Baca Juga: Tes Kepribadian, Angka Terakhir Tahun Lahir Menunjukkan Karakter Kepribadian Anda

Paparan radiasi ini dapat menyebabkan penyakit yang serius, misalnya kanker dan risiko kesehatan lainnya.

  1. Masalah Kesehatan Mata

Perangkat elektronik menjadi penyebab utama masalah mata pada anak-anak. Penggunaan gadget yang berlebihan menyebabkan mata kering, sehingga timbul banyak infeksi mata.

Itu juga dapat mempengaruhi penglihatan. Cahaya yang dipancarkan oleh layar gadget mencegah pelepasan melatonin.

Baca Juga: Penyebab Anak Sulit Makan, Salah Satunya Hal yang Sering Dilakukan Orang Tua

Melatonin adalah hormon pendorong tidur yang penting. Hal ini menyebabkan gangguan tidur pada anak-anak.

  1. Menahan Hubungan Sosial

Ketika anak-anak dan gadget menjadi tidak terpisahkan, keterikatan dapat menghalangi ikatan anak dengan keluarga dan teman-teman seusianya.

Jika hal ini dibiarkan, anak bisa tumbuh menjadi pertapa sosial. Tanpa teman normal di luar dunia elektroniknya.

Baca Juga: 10 Manfaat Ubi Jalar bagi Penderita Diabetes, Salah Satunya Lindungi Otak dan Jantung

  1. Penundaan Perkembangan Fisik

Kurangnya aktivitas fisik pasti akan mengakibatkan perkembangan fisik yang tertunda. Bahkan menyebabkan obesitas pada masa kanak-kanak.

Ini akan meningkat secara mengkhawatirkan. Mengingat jumlah waktu yang dihabiskan anak-anak untuk gadget terlalu lama

  1. Perkembangan Kognitif yang Terhambat

Otak anak berkembang dengan sangat cepat sejak ia lahir. Penelitian telah menunjukkan bahwa paparan gadget yang berlebihan dapat mengakibatkan perkembangan kognitif yang lambat.

Baca Juga: 9 Penyebab Utama Diabetes yang Sering Disepelekan, Salah Satunya Tidak Sarapan

Selain itu, juga menyebabkan defisit perhatian dan bahkan gangguan pendengaran.

  1. Memicu Sakit Leher dan Punggung

Kegiatan terus-menerus dengan gadget menyebabkan sakit punggung dan masalah terkait otot lainnya pada anak-anak. Postur duduk yang buruk memicu nyeri leher, yang mengakibatkan nyeri otot leher.

Sakit leher dan punggung pada usia muda sangat berbahaya bagi anak-anak. Sebab cenderung mempengaruhi postur tubuh anak seumur hidup, jika tidak dirawat dan diperbaiki tepat waktu.

Baca Juga: Mitos yang Dipercaya Jika 5 Hewan Ini Masuk ke Dalam Rumah, Pertanda Apa?

  1. Kurang Fokus Belajar

Semakin banyak waktu memainkan gadget yang digunakan anak-anak, semakin mereka kecanduan. Kecanduan ini bekerja seperti kebanyakan kecanduan lainnya.

Bertindak seperti motivator utama bagi anak. Itulah sebabnya anak merasa sangat sulit untuk fokus pada pelajaran.

Peningkatan waktu dalam menatap layer gadget akan mengurangi rentang perhatian anak secara keseluruhan, membuatnya sulit untuk fokus pada pelajaran.

Baca Juga: 10 Penyebab Rezeki Terhambat Meskipun Sudah Bekerja Keras, Jangan Dilakukan Lagi

  1. Meningkatkan Risiko Obesitas

Bertambahnya waktu yang dihabiskan di komputer atau layar gadget menyebabkan peningkatan ngemil, dan kebiasaan makan yang tidak disadari.

Jadi, anak-anak diam dan ngemil sembarangan. Kemungkinan anak mengalami obesitas semakin tinggi. Hal ini berisiko bagi kesehatan anak secara keseluruhan.***

 

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Parenting Firstcry


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah