Dengan 10 sendok teh gula dalam setiap 12 ons kaleng atau botol, minuman manis dapat membuat gula darah melonjak seketika.
Selain itu, dapat meningkatkan risiko penambahan berat badan, tekanan darah tinggi, stroke, dan penyakit jantung.
Jika Anda menderita diabetes, mengurangi soda dan minuman manis lainnya adalah salah satu cara paling ampuh untuk mengontrol gula darah, menurunkan berat badan, dan meningkatkan kesehatan.
Baca Juga: 10 Manfaat Ubi Jalar bagi Penderita Diabetes, Salah Satunya Lindungi Otak dan Jantung
- Jus buah
Kebiasaan minum jus secara teratur dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes tipe 2. Dalam hal nutrisi, sepotong buah asli adalah hal lebih baik.
Penelitian mendukung bahwa penderita diabetes dapat bahkan harus mengonsumsi buah. Namun, jus buah mengandung gula tambahan. Oleh karena itu, hindari jus dengan gula.
- Diet soda
Minum diet soda setiap hari meningkatkan peluang terkena diabetes. Membuat para peneliti menyimpulkan bahwa diet soda itu sendiri bisa menjadi faktor risiko.
Baca Juga: Mitos yang Dipercaya Jika 5 Hewan Ini Masuk ke Dalam Rumah, Pertanda Apa?
Minum lebih dari empat kaleng diet soda seminggu melipatgandakan peluang mengembangkan retinopati diabetes proliferative. Penyakit mata yang merupakan komplikasi diabetes.
Jika Anda memiliki kebiasaan soda, mungkin tidak masalah untuk menyesap satu minuman nol kalori sehari alih-alih versi manis. Tetapi berdasarkan penelitian, yang terbaik adalah Anda harus menahan nafsu untuk minum ini.