Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Teh adalah salah satu minuman yang banyak digemari oleh berbagai golongan masyarakat, selain kopi. Salah satu jenis teh yang bisa ditemukan yaitu teh peppermint.
Pengobatan alami atau dengan pemanfaatan bahan herbal sangat banyak digunakan terutama pada masa kehamilan. Manfaat yang diberikan dari minuman herbal yang dikonsumsi oleh ibu hamil, telah teruji membawa manfaat untuk ibu dan janin.
Teh peppermint merupakan salah satu teh yang paling banyak dikonsumsi oleh ibu hamil, terutama pada ibu hamil yang menjalani trimester pertama dan kedua.
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari laman Boldsky pada Jumat, 22 Januari 2021, tentang apakah aman mengonsumsi teh peppermint pada saat menjalani kehamilan? Berikut penjelasan ahli.
Peppermint merupakan tanaman herbal yang diklaim banyak memiliki nutrisi, sehingga dapat memberikan efek baik bagi tubuh, terutama bagi ibu hamil. Berikut nutrisi yang ada pada teh peppermint:
Baca Juga: Manfaat Teh Bunga Rosella bagi Kesehatan dan Kecantikan
- Senyawa fenolik, yang terdapat pada daun peppermint
- Asam rosmarinic dan flavonoid
- Antioksidan yang cukup kuat
- Imunomodulasi, dan analgesic yang kiat. Ini dapat memberikan efek relaksasi pada jaringan gastrointestinal, dan sistem saraf pusat dan perifer.
Kandungan nutrisi yang terdapat pada peppermint cukup beragam, dan tentunya akan membawa efek positif bagi tubuh anda. Berikut manfaat yang bisa anda dapat dari mengonsumsi teh selama tidur.
Baca Juga: 4 Teh Herbal untuk Menurunkan Kadar Asam Urat, Salah Satunya Teh Jahe
Manfaat teh peppermint antara lain:
1. Meredakan Morning Sickness
Meredakan mual dan muntah yang anda alami adalah gejala morning sickness yang paling umum terjadi pada awal kehamilan. Pada kondisi seperti kehamilan kembar, tingginya kadar hormon gonadotropin dan kadar HCG tinggi dianggap sebagai penyebab yang relevan.
Kandungan antioksidan yang tinggi dalam teh dapat memberikan efek yang baik bagi kesehatan ibu dan janin.
2. Dapat Meredakan Kulit Gatal
Pada masa kehamilan, anda akan mengalami ppeningkatan hormon selama kehamilan terkadang dapat sangat mempengaruhi kulit dan menyebabkan pruritis.
Ini terjadi pada sekitar 1-8 persen wanita hamil dan ditandai dengan kulit gatal, terutama di daerah tangan, perut dan dada.
Kondisi ini umum terjadi pada akhir trimester kedua dan awal ketiga dan bisa menjadi parah pada malam hari.
Baca Juga: 4 Minuman Super untuk Diabetes, Ada Teh Daun Jambu Biji hingga Jus Mentimun
Sebuah penelitian mengatakan bahwa peppermint mengandung senyawa utama yang disebut metanol yang memiliki efek menenangkan, merelaksasi dan mendinginkan kulit.
Ini dapat membantu mengurangi rasa gatal dan mengurangi kemerahan pada kulit. Namun, data terkait pengaruh metanol terhadap gatal-gatal sangat sedikit.
3. Mengobati Sakit Maag
Teh peppermint telah digunakan untuk mengobati banyak kasus terkait kehamilan dan gejala berikut seperti kembung dan sakit perut. Ini juga digunakan sebagai agen relaksasi untuk menenangkan jaringan perut dan lambung.
4. Mengobati Sakit Kepala
Sakit kepala selama kehamilan dapat disebabkan oleh penyebab primer, dan sekunder. Sebuah penelitian mengatakan bahwa penggunaan minyak peppermint pada hidung efektif dalam mengurangi intensitas dan frekuensi sakit kepala.
Beberapa peneliti percaya bahwa teh dapat membantu meringankan gejala karena adanya sedikit metanol dalam teh.
Baca Juga: Obat Alami untuk Mengontrol Diabetes, Cukup Minum Teh Daun Jambu Biji
Pengobatan herbal merupakan pengobatan yang efektif, karena minim efek samping. Namun perlu diperhatikan ketika ingin mengonsumsi berbagai obat-obatan tradisional maupun konvensional selama menjalani masa kehamilan, dan diutamakan berkonsultasi terlebih dahulu kepada tenaga ahli.***
