11 Tanda Infeksi Ginjal Parah, Terutama Kerap Sakit Punggung

- 31 Januari 2021, 19:20 WIB
Tanda infeksi ginjal kronis.
Tanda infeksi ginjal kronis. /Pixabay/

RINGTIMES BANYUWANGI – Mengenali tanda infeksi ginjal sejak dini akan berdampak baik bagi tubuh. Sebab, jika kita mengetahui tanda-tanda infeksi ginjal sejak dini, maka kita akan melakukan penanganan sesegera mungkin.

Jika Anda pernah mengalami beberapa tanda berikut ini dan cenderung mengabaikannya, hentikan kegiatan itu mulai sekarang.

Tanda berikut ini dikenali sebagai tanda bahwa ginjal telah terinfeksi secara parah dan harus dilakukan penanganan.

Berikut 11 tanda infeksi ginjal berdasarkan yang Ringtimesbanyuwangi.com kutip dari laman The Healthy pada 31 Januari 2021.

1. Sakit punggung

Ginjal yang terinfeksi akan membengkak dan menjadi lunak. Hal ini dapat menekan kapsul ginjal yang menutupi ginjal.

Baca Juga: 8 Tanda Ginjal Bermasalah Serius, Terutama Sering Buang Air Kecil

Ginjal berada lebih dekat ke punggung daripada ke perut, rasa sakit yang tajam akan bermanifestasi di punggung bawah.

Jika sedikit tepukan di punggung bawah akan terasa sakit, maka infeksi telah menyebar ke ginjal.

2. Pusing

Infeksi ginjal yang tidak diobati dapat menyebar ke aliran darah Anda. Peradangan dari bakteri menyebabkan pembuluh darah membesar, yang membuat tekanan darah turun dan membuat penderita infeksi ginjal merasa pusing.

3. Demam dan menggigil

Infeksi kandung kemih biasanya tidak menyebabkan demam, jadi suhu yang terlalu tinggi dapat mengindikasikan infeksi telah menyebar ke ginjal.

4. Sering ingin buang air kecil

Infeksi kandung kemih awalnya mengiritasi jaringan organ dan mungkin akan membuat penderita lebih sering ke kamar mandi.

Baca Juga: Jeruk Nipis Bermanfaat Obati 4 Penyakit Serius Berikut

Ini merupakan salah satu gejala infeksi ginjal paling awal. Dorongan merasa seperti ingin buang air kecil, meskipun kandung kemih hampir kosong.

5. Sakit saat buang air kecil

Karena infeksi ginjal adalah jenis infeksi kandung kemih, penderita akan mengalami peradangan di sepanjang uretra.

Bakteri akan menyusup ke jaringan dan ujung saraf saluran kemih dan mengaktifkan reseptor rasa sakit di area tersebut. Sehingga akan sakit saat buang air kecil.

6. Urin keruh

Selama infeksi ginjal, kencing Anda mungkin terlihat keruh. Itu karena tubuh Anda mengirimkan sel darah putih untuk melawan infeks.

7. Kencing berbau busuk

Ini adalah salah satu gejala infeksi. Itu terjadi karena adanya fermentasi bakterinya. Namun urin yang keruh dan berbau tajam juga bisa menjadi tanda dehidrasi.

Baca Juga: 8 Gejala Kanker Ginjal Tahap Awal, Hati-hati Jika Sering Nyeri Punggung

Jadi lihat apakah minum lebih banyak air bisa membantu atau tidak.

8Urin berdarah

Wanita memiliki uretra yang lebih pendek daripada pria, sehingga berisiko lebih tinggi untuk mengalami infeksi kandung kemih.

Itu membuat wanita lebih rentan terhadap infeksi ginjal.

9. Nanah di urin

Jika Anda melihat nanah saat buang air kecil ,mungkin mengalami infeksi yang parah atau abses di kandung kemih. Ini terjadi karena penumpukan sel darah putih dan bakteri.

10. Masalah kencing

Untuk pria, pembesaran prostat dapat menekan kandung kemih, sedangkan bagi wanita, bisa jadi kandung kemih turun saat menopause.

Baca Juga: 6 Kebiasaan yang Merusak Ginjal, Salah Satunya Sering Minum Minuman Manis

Kondisi mana pun dapat mencegah kandung kemih untuk sepenuhnya kosong, sehingga sisa urin dapat mengumpulkan bakteri, yang menyebabkan infeksi.

Jika Anda pernah mengalami infeksi saluran kemih berulang kali, bicarakan dengan dokter Anda segera.

11. Nyeri selangkangan

Pria mungkin lebih merasakan sakitnya infeksi ginjal jauh di selangkangan. Pria memiliki suplai saraf yang sama seperti beberapa struktur di selangkangan.

Jika Anda pria dan mengalami hal ini mungkin mengira testis Anda adalah masalahnya, tetapi jika Anda memiliki gejala infeksi kandung kemih lainnya, segera bawa ke dokter.***

Editor: Rani Purbaya

Sumber: The Healthy


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah