Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Tanpa disadari, beberapa kebiasaan yang dianggap sepele justru jadi pemicu tingginya kadar asam lambung yang menimbulkan berbagai gejala menyakitkan.
Kebiasaan sehari-hari seperti makan dengan terlalu cepat sebenarnya adalah salah satu pemicu yang menyebabkan asam lambung meningkat.
Ringtimesbanyuwangi.com dari situs veryhealth.com pada 2 Feberuari 2021, berikut adalah beberapa kebiasaan yang memicu asam lambung meningkat namun masih sering dianggap sepele.
Baca Juga: Lima Merchant ShopeePay Terbaru Minggu ini Siap Dukung Hobi Kamu
Baca Juga: 7 Buah Penurun Asam Lambung dengan Cepat, Coba Timun atau Air Kelapa
1. Makan berlebihan
Makan berlebihan dengan prosi besar bukannya kebiasaan yang baik, justru akan memperbesar perut Anda dan meningkatkan tekanan ke atas pada sfingter esophagus.
Ketika hal ini terjadi, katup antara esofagus dan perut Anda akan membuat mulas dan asam lambung semakin tidak tertahankan.
Kebiasaan makan dangan porsi kecil namun sering sebaiknya mulai dilakukan untuk menghindari asam lambung meningkat dengan cepat.
2. Makan terlalu cepat
Tidak terbiasa makan dengan perlahan adalah satu kebiasaan yang menyebabkan asam lambung menjadi lebih tinggi.
Ketika Anda makan terlalu cepat, lambung akan lebih sulit untuk mencerna dan bekerja sebagaimana mestinya.
Ketika hal ini terjadi, asam lambung akan semkain meningkat bahkan sistem pencernaan akan mengalami beberapa masalah lain.
Baca Juga: 9 Kebiasaan ini Sebabkan Diabetes Tipe 2, Sering Minum Manis hingga Makan Roti
3. Makan-makanan pemicu
Kebiasaan makan tanpa dipilih adalah kebiasaan buruk yang memicu asam lambung meningkat.
Perlu Anda ketahui bahwa ada beberapa alasan yang menyebabkan asam lambung kambuh ketika makan-makanan tertentu.
Ketika Anda makan-makanan yang memicu kadar asam seperti makanan berminya, daging tinggi lemak, saus, dan sebagainya maka asam lambung bisa kambuh.
Hal ini terjadi karena makanan dan asam lambung kembali naik ke kerongkongan Anda yang kemudian menimbulkan sensasi terbakar.
4. Langsung berbaring usai makan
Berbaring dengan keadaan perut yang penuh menyebabkan isi perut menekan lebih keras sfingter yang meningkatkan kemungkinan makanan naik kembali ke kerongkongan.
Apabila ini terjadi, maka asam lambung akan semakin tinggi dan gejala seperti sensasi terbakar hingga mual akan terjadi.
Baca Juga: 4 Tanda Asam Lambung Semakin Parah, Bau Mulut hingga Gigi Keropos
5. Ngemil larut malam
Makan atau ngemil saat larut malam adalah kebiasaan yang sebaiknya mulai Anda hindari jika tidak ingin asam lambung bersarang lebih lama dalam tubuh Anda,
6. Tidur dengan terlengtang
Kebiasaan tidur dengan terlentang teradang memang tidak disadari, akan tetapi kebiasaan ini bisa dirubah perlahan untuk menghindari asam lambung.
Tidur dengan kondisi kepala yang lebih tinggi dari perut dapat membantu menurunkan kadar asam lambung.
7. Jangan merokok
Kebiasaan yang memicu asam lambung ini terkadang dianggap sepele oleh penderitanya.
Terbiasa dengan rokok merupakan kebiasaan buruk yang harus mulai Anda mempertimbangkan untuk berhenti.
Banyak orang yang menganggap rokok tidak berkaitan dengan peningkatan asam lambung bahkan menyepelekan kebiasaan buruk ini.
Baca Juga: 5 Hal Membahayakan Bakteri Usus Anda, Salah Satunya Merokok
8. Minum terlalu banyak alkohol
Alkohol meningkatkan jumlah asam yang diproduksi lambung dan melemaskan sfingter esofagus yang memicu peningkatan asam lambung.
Sering dianggap sepele, kebiasaan ini sebaiknya mulai dipertimbangkan karena dapat merusak lambung dengan cepat.
9. Kenakan pakaian ketat
Kenakan pakaian ketat yang pas di sekitar perut seringkali dianggap sepele. Akan tetapi, mulai sekarang And perlu memperhatikannya karena kebiasaan ini benar-benar akan meningkatkan kadar asam lambung dengan cepat.
Itulah beberapa kebaisaan yang masih dianggap sepele meskipun dapat meningkatkan kadar asam lambung dengan cepat.***
