Ekstrak kulit pohon Willow (WBE) digunakan dalam pengembangan aspirin, pereda nyeri over-the-counter yang terkenal, peredam demam, dan obat anti-inflamasi.
WBE mengandung bahan anti-inflamasi yang disebut salicin. Sebuah studi tahun 2012 menunjukkan bahwa WBE juga merupakan antioksidan yang efektif.
Baca Juga: Lakukan 7 Hal Berikut Saat Migrain, Salah Satunya Mengunyah Jahe
5. Jahe
Jahe telah didokumentasikan dengan baik sebagai anti-inflamasi, antivirus, antijamur, dan antibakteri. Selain itu, sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan dalam Phytotherapy Research menunjukkan bahwa manfaat bubuk jahe sebanding dengan sumatriptan, obat migrain resep umum, tetapi dengan efek samping yang lebih sedikit.
6. Kafein
Meskipun kafein sering dipelajari dalam kombinasi dengan pereda nyeri lainnya, ia dianggap sebagai aditif yang berguna dan aman dalam pil bagi banyak orang yang mengalami migrain.
Sebuah studi tahun 2012 menemukan bahwa kombinasi 1.000 miligram (mg) asetaminofen dan 130 mg kafein sangat membantu. Namun, penarikan kafein dan asupan kafein juga bisa menjadi pemicu sakit kepala dan migrain.
Itulah beberapa pengobatan herbal yang dapat anda coba untuk meredakan gejala migrain yang anda alami. Semoga bermanfaat. ***