Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Banyak orang berpikir melewatkan makan malam akan baik bagi tubuh dan menurunkan berat badan.
Padahal, sering melewatkan makan malam akan berdampak pada gangguan metabolisme tubuh dan menurunkan fungsi otak.
Kepercayaan yang salah ini agaknya perlu diluruskan agar tidak ada lagi persepsi yang salah mengenai akibat sering melewatkan makan malam.
Berikut ini akibat sering melewatkan makan malam, dilansir Ringtiimesbanyuwangi.com dari Healthshots tanggal 26 Februari 2021.
Baca Juga: 4 Kombinasi Makanan Penghancur Lemak, Cepat Turunkan Berat Badan
1. Kekurangan Nutrisi
Untuk memulainya, sering melewatkan makan malam dapat menyebabkan kekurangan nutrisi di tubuh.
Karena anda membutuhkan zat gizi mikro seperti magnesium, vitamin B12 dan vitamin D3 untuk fungsi sehari-hari.
Dan jika anda tetap sering melewatkan makan malam dalam jangka panjang, dan berisiko mengalami kekurangan gizi atau mengembangkan kekurangan nutrisi.
Baca Juga: Negara Unik yang Tidak Memiliki Waktu Malam, Pukul 00.00 Masih Siang
2. Menurunkan Fungsi Otak
Perut kosong berbahaya bagi kesehatan psikologis, fungsi otak secara umum, dan kemampuan membuat keputusan.
Sesuai penelitian oleh The University of North Carolina, otak menjalankan glukosa, dan melewatkan makan malam dapat menurunkan kadar gula darah.
Jika mudah tersinggung, lelah, atau kurang fokus, tentu alasannnya adalah fungsi otak yang melemah.
Baca Juga: 5 Hewan Abadi yang Tidak Bisa Mati, Ada yang Tetap Hidup Meski Tanpa Kepala
3. Penambahan Berat badan
Selain itu, bertentangan dengan kepercayaan populer, perut kosong dapat menyebabkan penambahan berat badan.
Karena meningkatkan kemungkinan makan berlebihan. Itu karena ketika lapar anda akan makan lebih banyak makanan daripada biasanya.
Hal inilah yang dapat menyebabkan metabolisme melambat, sehingga mengurangi kemampuan untuk menurunkan berat badan.
Baca Juga: 6 Tanaman Pengusir Nyamuk, Segera Tanam di Rumah dan Cegah Penyakit Berbahaya
4. Memperlambat Metabolisme
Perlambatan metabolisme juga mempengaruhi kemampuan otot tubuh. Saat kita tidur, tubuh beralih ke mode perbaikan dan pemulihan.
Pemulihan ini termasuk membangun massa otot, mengubah protein menjadi otot, dan memperbaiki jaringan yang rusak.
Karenanya, jika tubuh kekurangan nutrisi dan protein yang cukup untuk memperbaiki dan memulihkan, maka ada risiko kehilangan massa otot saat tidur.
Tidur juga terpengaruh, jika kita sering melewatkan makan malam, karena tubuh memiliki kadar insulin rendah yang akan berdampak negatif pada kedipan mata.
Baca Juga: 7 Tahapan dalam Kawin Colong, Tradisi Unik Masyarakat Osing Banyuwangi
5. Lambung Terganggu
Tidak hanya itu gangguan metabolisme pada tubuh, kesehatan lambung dan pencernaan juga akan terganggu.
Karena perut kosong akan menyebabkan perkembangan gas di perut karena aksi asam klorida. Hal ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan iritasi perut.
Penting untuk diingat bahwa keseimbangan adalah kuncinya. Makan dengan porsi yang tepat untuk makan malam sangat penting.
Tidak hanya untuk kesehatan tubuh, tetapi juga untuk kemampuan kognitif. Menjaga otak agar tetap fokus dan bisa berpikir jernih.***
