4 Kesalahan Mengonsumsi Oatmeal untuk Diet yang Masih Sering Dilakukan

- 26 Februari 2021, 18:30 WIB
Ilustrasi oatmeal.
Ilustrasi oatmeal. /Photo by Gaby Yerden / Unsplash/

RINGTIMES BANYUWANGI – Trend diet mengganti nasi dengan oatmeal merupakan diet yang menjadikan oatmeal sebagai makanan utama.

Oetmeal merupakan bubur gandum yang tinggi akan serat serta rendah lemak jenuh. Sebuah penelitian mengatakan bahwa sering mengkonsumsi makanan yang tinggi serat dan rendah lemak jenuh, akan membantu menurunkan berat badan serta menjaga berat badan tetap ideal.

Jadi tidak heran banyak orang yang menggunakan oatmeal sebagai makanan pengganti nasi untuk program diet, karena memang oatmeal dapat membantu menurunkan berat badan dan menjaga badan tetap ideal.

Baca Juga: Penyebab Asam Urat Gampang Kumat, Jangan Makan 3 Makanan Ini

Tidak sedikit orang yang berhasil menjalankan diet dan menurunkan berat badan. Namun banyak juga yang gagal dalam menjalankan diet oatmeal yang mengakibatkan berat badan malah naik.

Hal ini bisa saja terjadi dikarenakan keselahan dalam mengkonsumsi oatmeal. Lalu kesalahan-kesalahan apa saja yang sering dilakukan saat mengkonsumsi oatmeal?

Berikut dilansir oleh Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal Youtube Saddam Ismail pada 25 Februari 2021.

Baca Juga: Tips Mengatasi Gangguan Asam Lambung di Malam Hari

1. Porsi oatmeal yang terlalu banyak

Meskipun oatmeal memiliki kandungan serat yang tinggi serta rendah lemak jenuh, kita juga harus tetap memperhatikan porsi diet.

Perlu diperhatikan untuk jangan mengkonsumsi oatmeal sampai perut kekenyangan, hal itu akan menyebabkan kalori yang masuk ke dalam tubuh cukup banyak. Jadi tetap harus diperhatikan porsinya.

2. Penggunaan toping yang tidak sehat

Kebanyakan orang beranggapan bahwa kalau sudah mengkonsumsi oatmeal, bisa memilih toping sembarangan sesuai yang disukai, seperti menggunakan toping selai coklat, selai kacang, nugget goreng, atau sosis goreng.

Baca Juga: Jangan Mandi Usai Melakukan 4 Aktivitas Berikut, Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan

Nah, justru pemilihan toping yang seperti itu akan membuat berat badan jadi bertambah. Jadi, pilihlah toping yang rendah kalori, misalnya potongan buah-buahan, madu, atau pun kayu manis.

Jadi, intinya pemilihan toping ini juga harus memperhatikan kalorinya. Pilihlah toping yang rendah kalori serta rendah gula.

3. Oatmeal siap saji

Kebanyakan dari oatmeal siap saji terdapat kandungan kadar gula dan kalori yang cukup tinggi.

Baca Juga: 6 Makanan yang Harus Dikonsumsi Wanita Saat Terjadi Ketidakseimbangan Hormon Estrogen

Jadi, disarankan untuk kalian yang sedang ingin menjalankan diet oatmeal untuk tidak membeli oatmeal yang siap saji. Selain itu, perhatikan terlebih dahulu komposisi dari oatmeal yang ingin dibeli.

4. Terlalu banyak bahan tambahan

Oatmeal memang memiliki rasa yang hambar, jadi tak heran kebanyakan orang yang tidak pernah makan oatmeal akan menambahkan bahan tambahan, mulai dari susu kental manis, selai coklat, bubuk chocoa, atau pun serta sirup untuk meminimalisir rasa hambarnya.

Nah, hal tersebut tanpa disadari akan menambah kandungan lemak serta meningkatkan kalori. Jadi, pilihlah bahan tambahan yang mengandung kalori rendah, seperti potongan buah-buahan.***

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah