Wanita Dilarang Mencukur Bulu Kemaluan, Simak 6 Alasannya Berikut

- 6 Maret 2021, 09:30 WIB
Alasan Wanita Tidak Boleh Mencukur Bulu Kemaluan
Alasan Wanita Tidak Boleh Mencukur Bulu Kemaluan /Pixabay/

RINGTIMES BANYUWANGI – Ada alasan mengapa wanita tidak boleh mencukur bulu kemaluan. Hal ini berkaitan dengan kesehatan.

Penelitian menunjukkan bahwa 60 persen wanita akan mengalami setidaknya satu komplikasi kesehatan yang ditimbulkan akibat mencabut bulu kemaluan.

Selain menyebabkan iritasi kulit yang parah, mencabut bulu kemaluan juga bisa menyebabkan infeksi.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Memberi Solusi Krisis Air Bersih di NTT

Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari laman Healthylifetricks.com, Sabtu 6 Maret 2021, berikut beberapa alasan wanita tidak boleh mencukur bulu kemaluan.

1. Menyebabkan kutil kelamin

Kutil muncul seperti benjolah atau pertumbuhan. Biasanya berwarna keputihan dan berupa daging.

Seringkali orang yang memiliki kutil kelamin tidak menyadarinya. Jika anda tetap memaksa untuk mencukur bulu kemaluan, maka anda telah berisiko tinggi terkena kutil kelamin.

Baca Juga: 4 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Setelah Makan, Salah Satunya Mandi

2. Bulu kemaluan membantu mengontrol suhu tubuh

Bulu atau rambut kemaluan membantu mengatur suhu tubuh anda. Hal ini karena folikel rambut membantu berkeringat.

Setiap folikel rambut akan melepasakan minyak ke rambut, yang memungkinkan minyak tersebut untuk naik ke permukaan kulit.

Saat minyak tersebut menguap, ia akan mendinginkan kulit karena panas latennya.

Baca Juga: Makan Sayap Ayam Berbahaya Bagi Wanita, Bisa Picu Kista di Rahim? Cek Faktanya

3. Bulu kemaluan melindungi anda

Salah satu alasan wanita tidak boleh mencukur bulu kemaluan adalah karena ia melindungi anda dari penyakit kulit dan masalah kulit.

Selain memberikan perindungan, bulu kemaluan membantu mencegah partikel asing seperti debu dan bakteri patogen memasuki tubuh anda.

4. Berisiko tertular moluskum kontagiosum atau infeksi virus

Adapun alasan lain mengapa wanita tidak boleh mencukur bulu kemaluan adalah risiko tinggi tertular infeksi virus.

Baca Juga: Laporan Asal-Usul Covid-19 Terbit Bulan Ini, Para Ahli Percaya Virus Berasal dari Kelelawar

Penelitian menunjukkan bahwa alat kelamin yang tidak berbulu atau berambut dapat memudahkan penyakit seksual, seperti moluskum untuk menyerang.

Moluskum kontagiosum adalah penyakit yang mudah menular dan menyebar. Virus ini menyebar terutama melalui infeksi yang disebabkan oleh pencukuran rambut kemaluan.

5. Berbahaya bagi wanita yang kelebihan berat badan

Studi di Amerika menemukan bahwa komplikasi kesehatan akibat mencukur bulu kemaluan, dua kali lebih besar pada wanita yang obesitas, dan tiga kali lebih besar apabila menghilangkan semua bulu kemaluan mereka.

Baca Juga: 6 Penyakit yang Bisa Diobati dengan Rebusan Daun Binahong

Hal ini bisa menyebabkan infeksi kulit yang lebih parah, seperti terkena kutil kelamin, dan penyakit seksual menular.

6. Bulu kemaluan mengandung feromon

Ilmuwan mengatakan bahwa bulu kemaluan memiliki sekresi yang disebut feromon. Feromon adalah senyawa yang berhubungan erat dengan daya tarik seksual, serta fungsi dalam tubuh.

Tubuh akan mengeluarkan lebih banyak feromon saat anda bereringat, dan sekresi tersebut disimpan di daerah rambut kemaluan.

Itulah enam alasan wanita tidak boleh mencukur bulu kemaluan.***

 

Editor: Lilia Sari

Sumber: Healthy Life Tricks


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x