6 Manfaat Tidur Menggunakan Kaos Kaki untuk Tubuh

- 20 Maret 2021, 12:15 WIB
Ilustrasi manfaat tidur mengenakan kaos kaki
Ilustrasi manfaat tidur mengenakan kaos kaki /Karawangpost/marko/pexels

RINGTIMES BANYUWANGI - Tidur adalah waktu bagi tubuh untuk istirahat sehingga esok paginya Anda bisa kembali beraktivitas.

Tidur berkaitan dengan fungsi tubuh secara keseluruhan, mulai dari kesehatan kulit hingga otak.

Untuk itu, banyak orang yang mencari cara untuk menjaga kenyamanan tidurnya, misalnya dengan menggunakan kaus kaki.

Berikut adalah manfaat sehat tidur menggunakan kaos kaki dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari YouTube Kunci Sehat pada 20 Maret 2021.

Baca Juga: 9 Makanan yang Tidak Boleh Dipanaskan Kembali Bahaya bagi Tubuh

1. Mengatasi keringat berlebihan pada kaki

Gangguan tidur salah satunya munculnya keringat berlebih pada kaki, keluarnya keringat secara berlebih tersebut sering disebut dengan hiperhidrosis.

Keringat tersebut akan memberikan rasa lengket pada kaki dan memberikan perasaan tidak nyaman ketika tidur.

Keringat berlebih pada kaki juga akan menimbulkan bau kaki karena keringat tersebut akan menjadi media berkembangnya bakteri dan kuman.

Jika anda memiliki permasalahan keringat berlebih pada kaki saat tidur, maka anda bisa mulai menggunakan kaos kaki saat tidur.

Kaos kaki akan menyerap keringat berlebih pada kaki sehingga kaki menjadi lebih kering dan masalah bau kaki dapat dihindari.

Baca Juga: 3 Bahaya Depresi bagi Tubuh yang Perlu Diwaspadai

2. Menghangatkan kaki

Dingin merupakan salah satu situasi yang sering mengganggu orang-orang seketika mereka hendak tidur.

Banyak orang mengeluhkan sulit tidur karena cuaca dingin. Untuk anda yang sudah memakai selimut namun tetap mesras dingin, maka anda dapat memakai kaos kaki untuk menghangatkan kaki anda.

Tidur akan menjadi lebih nyenyak dengan menggunakan kaos kaki. Saat cuaca dingin, kondisi hangat pada tubuh termasuk pada kaki, akan memberikan sensasi nyaman dan menenangkan.

3. Menghaluskan dan melenturkan kulit kaki

Untuk anda yang memiliki permasalahan kulit kaki yang kering dan kasar, anda dapat memakai kaos kaki saat tidur.

Baca Juga: 5 Minuman untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh agar Tidak Mudah Sakit

Pemakaian kaos kaki saat tidur juga dapat ditunjang dengan pemakaian pelembab kaki sebelum tidur, sesudah memakai pelembab kaki, anda bisa memakai kaos kaki.

Metode tersebut dapat menjaga kesehatan kulit kaki sehingga menjadi halus dan lentur. Pemakaian pelembab dan kaos kaki juga dapat mengatasi masalah bau pada kaki.

4. Mencegah infeksi jamur dan bakteri pada kaki

Untuk anda yang memiliki kebiasaan tidur tanpa menggunakan selimut harus waspada terhadap paparan debu yang hingga pada kaki anda saat tidur.

Debu yang mengandung banyak bakteri dan jamur dapat menimbulkan infeksi pada kaki anda. Berbagai infeksi yang mungkin timbul seperti kadas, kurap, dan gatal-gatal.

Jika anda jarang mengguanakn selimut saat tidur, maka pakailah kaos kaki untuk menutupi kulit kaki anda. Memakai kaos kaki dapat mengurangi kaki anda dari bakteri dan jamur yang berasal dari debu.

Baca Juga: 7 Makanan yang Digunakan untuk Meningkatkan Stamina Tubuh

5. Membantu tidur lebih cepat

Suhu tubuh akan terus meningkat secara bertahap dari pada hari dan akan memuncak pada siang hari.

Suhu tubuh akan mulai menurun menjelang malam suhu ini mempengaruhi jam biologis tubuh yang mengendalikan waktu tidur sehingga membuat seseorang merasa mengantuk dan lebih cepat tidur.

Jadi saat seseorang mulai tertidur, suhu tubuh akan menurun sebanyak satu hingga dua derajat celsius.

6. Membantu mengatur suhu tubuh

Kamar yang terlalu dingin bisa membuat tidur tidak nyenyak. Anda menjadi lebih banyak bergerak, membetulkan kembali selimut atau bolak-balik untuk buang air kecil.

Baca Juga: 5 Hal yang Dialami Tubuh Setelah Lama Tidak Berhubungan Intim

Selain itu, udara dingin menyebabkan penyempitan pembuluh darah sehingga sirkulasi darah menjadi lebih sempit.

Cara termudah dan paling aman menjaga kehangatan kaki saat tidur adalah dengan menggunakan kaus kaki.

Tubuh anda pun akan terasa lebih hangat. Rasa hangat yang dihasilkan bisa memicu respon vasodilatasi, yaitu pembuluh darah yang tadinya menyempit akan melebar.***

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x