Hati-hati, Lembaga Kesehatan AS Sebut Hand Sanitizer Mudah Terbakar

- 25 Maret 2020, 07:15 WIB
ILUSTRASI hand sanitizer.*
ILUSTRASI hand sanitizer.* /Pixabay/

RINGTIMES – Di tengah pandemi virus corona COVID-19 tiba-tiba saja ramai diperbincangkan bahwa hand sanitizer bisa berbahaya bagi penggunanya.

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Amerika Serikat (CDC) punya penjelasan terkait masalah ini.

CDC sangat merekomendasikan penggunaan hand sanitizer, namun perlu dipastikan bahwa tidak ada api di sekitarnya.

Hal ini disebabkan ABHS mengandung etil alkohol yang mudah menguap di suhu ruangan dan mudah terbakar.

Sebenarnya, kasus kebakaran akibat cairan ini sangat jarang terjadi.

Kendati demikian, tetap saja cara penyimpanan dan pemasangan botol dispenser hand sanitizer harus benar-benar diperhatikan.

Baca Juga: UN 2020 Dihapus, Nadiem Makarim: Ujian Sekolah Tidak Diperkenankan Bertatap Muka

Lokasi penyimpanan botol harus mudah diakses banyak orang, namun jauh dari tempat yang kemungkinan menyalakan apinya tinggi seperti dapur, dll.

Jika ada sumber api di sekitar botol harus segera disingkirkan untuk mengurangi kemungkinan terbakarnya cairan hand sanitizer.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x