Fakta Pesan Berantai di Whatsapp Soal Puncak Penyebaran Virus Corona

- 7 April 2020, 13:33 WIB
Fitur mode gelap (Dark Mode) WhatsApp diluncurkan Rabu 4 Maret 2020.
Fitur mode gelap (Dark Mode) WhatsApp diluncurkan Rabu 4 Maret 2020. /- Foto: Tangkapan layar WhatsApp

RINGTIMES – Akhir-akhir ini beredar sebuah kabar dari layanan WhatsApp, yang memprediksi puncak penyebaran virus corona hingga 18 April 2020. 

"Mulai besok weekend, jangan keluar rumah mencari makanan atau untuk apa pun, karena hal yang terburuk dimulai. Tanggal inkubasi (14 hari) telah tiba. Dan banyak yg terinfeksi positif akan menunjukkan gejalanya," demikian bunyi pesan berantai tersebut.

"Banyak orang bersin, batuk, dan orang lain bisa tertular, jadi sangat penting utk tetap di rumah, tidak brhubungan/bertemu dengan orang lain. Sangat berhati-hati adalah sangat penting. Dari 4 April hingga 18 April kita harus menjaga diri kita sendiri, karena kita akan berada di puncak penyebaran virus dalam dua minggu," lanjut bunyi pesan berantai itu.

Faktanya, isi pesan berantai tersebut merupakan informasi yang keliru. Sebab, tidak ada lembaga dan pakar yang melakukan prediksi mengenai puncak terjadinya COVID-19 ini. 

Baca Juga: Himbauan MUI Sumut Tetap Jalankan Sholat Jumat dan Berdoa Bersama

Pada 13 Maret 2020, Badan Intelijen Negara (BIN) memperkirakan puncak persebaran virus corona di Indonesia terjadi pada Mei 2020.

Perhitungan tersebut disampaikan Deputi V BIN Afini Noer berdasarkan hasil simulasi permodelan pemerintah terhadap data pasien COVID-19.

Ia mengatakan, masa puncak penyebaran virus corona kemungkinan terjadi dalam 60–80 hari setelah kasus pertama terkonfirmasi.

Kemudian pada 19 Maret 2020, ITB melakukan simulasi dan permodelan sederhana yang memprediksi mengenai puncak kasus harian.

Baca Juga: UPDATE: Satu Orang Lagi Anggota DPRD Sumut Positif COVID-19

Puncak tersebut diperkirakan akan berakhir pertengahan April 2020. Namun, prediksi itu direvisi lantaran data masukan yang digunakan sebelumnya terjadi perubahan.

Berdasarkan penjelasan yang telah dihimpun PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, prediksi puncak persebaran Covid-19 memang disebutkan bulannya, beberapa menyebutkan tanggalnya. Namun, semua prediksi itu tidak ada yang menyebutkan tanggal puncak persebaran wabah Covid-19 pada 4 sampai 18 April 2020.

Selain itu, narasi yang beredar serupa dengan narasi isu sebelumnya mengenai puncak persebaran Covid-19 pada 23 Maret sampai 4 April 2020.

Maka pesan berantai WhatsApp tersebut berisikan informasi yang keliru atau hoaks. Oleh sebab itu, konten informasi dalam pesan berantai itu masuk ke dalam kategori Misleading Content atau Konten yang Menyesatkan.***

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah