KABAR BAIK Berikut Cara Cegah Nyeri Tulang Belakang Saat WFH

- 1 Juni 2020, 13:05 WIB
PRODUKTIF selama WFH ala Grab.*
PRODUKTIF selama WFH ala Grab.* /Pixabay/

 

RINGTIMES BANYUWANGI -  

Menurutnya, risiko gangguan kesehatan berupa nyeri punggung memang cukup sulit dihindari terutama bagi kalangan pekerja yang melakukan pekerjaan dari rumah.

"Ini karena para pekerja setidaknya akan duduk di tempat dan mungkin posisi yang sama dalam kurun waktu yang cukup lama. Hal itu memicu keram otot dan nyeri pada beberapa bagian punggung," katanya.

Lebih lanjut, Marisa mengatakan secara umum nyeri punggung saat WFH disebabkan oleh mekanik atau penggunaan otot secara berlebih, bisa juga akibat cedera yang menimbulkan ketegangan otot.

Baca Juga: Kini Arab Saudi Kembali Membuka Masjid dengan Aturan Ketat? Cek Fakta

"Ini juga yang menjadi penyebab terbanyak atau 80 hingga 90 persen terjadinya nyeri punggung pada umumnya," katanya.

Marisa menyebutkan aktivitas lebih banyak duduk atau jarang bergerak akan menyebabkan nyeri punggung bagian bawah mengarah ke tulang ekor.

Berdasarkan penelitian, duduk selama empat jam per hari dengan sikap membungkuk merupakan salah satu faktor risiko terjadinya nyeri.

Baca Juga: Pangeran Belgia Positif Corona Usai Berpesta dan Langgar Lockdown

"Setidaknya tekanan bantalan sendi akan mengalami kenaikan sebesar 190 persen ketika duduk dengan sikap membungkuk. Oleh karena itu, selama WFH ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat duduk," ujar Marisa.

Adapun beberapa langkah untuk mencegah nyeri tulang belakang saat WFH, yakni duduk dengan posisi yang baik, tidak condong ke depan. Sebab, semakin condong ke depan maka akan menambah beban pada bantalan sendi.

Duduk yang disarankan adalah tegak dengan sudut kaki membentuk 90 derajat. Saat duduk, kursi yang digunakan pun harus memiliki sandaran punggung dan tangan.

Baca Juga: Polisi AS Sengaja Tabrakkan Mobil ke Kerumunan Warga yang Protes

Seperti kami kutip dari artikel berjudul Cara Cegah Nyeri Tulang Belakang Saat WFH dari Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi

Selain itu, hal yang harus diperhatikan yakni bentuk kursi duduk dan jangan menggunakan kursi yang terlalu pendek. Serta posisi kaki sebaiknya tidak dalam keadaan menggantung.

Tidak disarankan duduk secara lesehan karena dengan duduk lesehan akan membuat otot over use atau terlalu banyak tekanan.

Alangkah baiknya setiap 30 menit, Anda berdiri atau melakukan peregangan.(Penulis: Galih Ferdiansyah)

Baca Juga: KBRI Abu Dhabi Menerima Pengaduan Melalui Hotline

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x