RINGTIMES BANYUWANGI - Pejabat KBRI Abu Dhabi terjun langsung membantu para pekerja migran Indonesia tersebut dan memberi bantuan logistik.
Sampai saat ini KBRI Abu Dhabi telah menerima pengaduan melalui hotline KBRI pada tanggal 30 Mei 2020 pukul 23.00.
Bahwa ada 26 pekerja migran Indonesia yang terhambat perjalanan pulang ke Indonesia di Bandara Abu Dhabi, berdasarkan keterangan dari Kemlu RI di Jakarta, Minggu.
Baca Juga: Minneapolis Turut Mengumumkan Penutupan Lima Ruas Tol
Sedangkan berdasarkan informasi KBRI Abu Dhabi, saat ini UAE belum membuka secara penuh penerbangan internasional.
Namun selama pandemi COVID-19 di dua bulan terakhir, penerbangan EY 474 dilakukan sekali setiap minggu pada hari Kamis pukul 14.50.
Mereka telah membeli tiket melalui salah satu platform tiket online untuk terbang ke Jakarta menggunakan maskapai Garuda GA 9046 .
Baca Juga: 1,1 Juta Nelayan Terdampak Pandemi COVID-19 Mendapatkan BLT Senilai Rp 600 Ribu/Bulan
Adapun yang dioperasikan oleh Etihad EY 474. Jadwal keberangkatan semula adalah 31 Mei 2020 dini hari (02.50am) waktu setempat.