Hindari, atau setidaknya kurangi, konsumsi nikotin dan minuman apa pun yang mengandung alkohol dan kafein. Tukar minuman berkafein dan beralkohol dengan air putih, teh herbal, atau jus buah alami.
Baca Juga: Dalil tentang Puasa Awal Tahun serta Terjemahannya
Sudah menjadi sifat alami manusia untuk mengonsumsi depresan dan stimulan ketika pikiran terganggu. Alasannya, alkohol dan nikotin dapat lebih meningkatkan kondisi dan stimulan dalam alkohol, nikotin, dan kafein hanya meningkatkan tingkat stres Anda.
4. Berolahraga secara teratur
Saat stres, berolahraga. Berolahraga tidak selalu berarti hanya berkeringat di gym atau studio yoga. Bisa jadi berjalan kaki singkat di sekitar kantor atau bahkan di sekitar rumah Anda di malam hari. Berolahraga melepaskan endorfin yang meningkatkan suasana hati yang membantu meningkatkan suasana hati Anda.
Olahraga kecil bahkan dalam situasi stres dapat membantu menurunkan tingkat stres secara drastis. Hanya 20 menit berjalan kaki atau yoga setiap hari membantu mengurangi tingkat stres Anda dan meningkatkan suasana hati Anda secara keseluruhan. Anda juga dapat melatih pikiran Anda melalui meditasi, yang membantu menjernihkan dan mengacaukan pikiran Anda.
Baca Juga: Jadwal SCTV Kamis 20 Agustus 2020, yang Seru Dari Jendela SMP
5. Makan dengan Benar
Makan makanan yang seimbang dan mengikuti diet yang sehat sangat membantu dalam mengatasi stres. Atur diet Anda dengan banyak sayuran dan buah-buahan.
Konsumsi makanan seperti almond, pisang, susu dalam diet Anda karena kemampuannya mengelola tingkat stres Anda. Coba hindari makanan ringan bergula dan tambahkan ikan dengan kadar asam lemak omega-3 yang tinggi ke dalam makanan Anda, karena asam lemak omega-3 terbukti mengurangi gejala stres.