Tahukah Anda? Penyebab Nyeri Lutut dan Cara Mengatasinya

- 2 September 2020, 06:45 WIB
ILUSTRASI nyeri lutut.*
ILUSTRASI nyeri lutut.* /Pixabay

RINGTIMES BANYUWANGI – Nyeri lutut ini tidak memandang umur dan bisa terjadi akibat cedera serta penuaan.

Tak hanya itu, nyeri lutut juga bisa diakibatkan oleh adanya infeksi, robeknya komponen sendi lutut, maupun berlebihnya kadar dalam darah seperti asam urat.

Kondisi ini sangat mengganggu aktivitas siapa pun yang mengalaminya. Bahkan, Anda bisa merasakan lutut sakit saat ditekuk maupun diluruskan.

Baca Juga: Tak Biasa, Pesawat yang Mendarat di Bandara Changi ini 'Bermasker'

Penyebab Nyeri Lutut

Jika lutut sakit saat ditekuk, tentu hal ini akan mengganggu kenyamanan penderitanya. Dikutip dari laman Klik Dokter, ada berbagai kemungkinan penyebab dari kondisi ini, seperti:

1. Bursitis

Bursitis terjadi ketika kondisi suatu kantong yang disebut bursa, mengandung sedikit cairan yang berada di bawah kulit Anda, tepatnya di atas sendi.

Bursa mencegah adanya gesekan antar tulang ketika sendi sedang bergerak.

Baca Juga: Jelang Debut MC20 9 September Mendatang, Maserati Goda Konsumen

Jika terjadi penggunaan berlebih pada sendi, jatuh, maupun gerakan menekuk yang berulang, bisa terjadi iritasi pada bursa lutut. Kondisi ini sering disebut preacher’s knee.

2. Dislokasi Lutut

Dislokasi lutut bisa menjadi penyebab lutut sakit saat ditekuk. Kondisi ini ditandai dengan tempurung lutut yang bergeser ke lokasi yang tidak seharusnya, sehingga menyebabkan nyeri lutut dan bengkak. Dokter biasa menyebutnya dengan dislokasi patella.

3. Robeknya Meniskus (Tulang Rawan)

Terkadang, cedera lutut menyebabkan tulang rawan robek. Nah, robekan yang bersifat kasar pada ujungnya dapat tersangkut di sendi, sehingga menyebabkan lutut menjadi nyeri dan bengkak. Saat sendi lutut digerakkan, akan terasa ada yang menyangkut. 

Baca Juga: Ngeri, Tidur dengan Mulut Terbuka, Ular 1,2 Meter Masuk dalam Tubuhnya

4. Osteoartritis

Tak asing lagi, osteoartritis sering kali menjadi penyebab nyeri lutut setelah usia 50 tahun. Kondisi ini menyebabkan sendi lutut bengkak dan terasa nyeri saat digunakan.

Sendi yang terkena osteoartritis dapat menyebabkan kekakuan di pagi hari.

5. Patellar Tendonitis

Patellar tendonitis juga bisa menjadi penyebab lutut sakit saat ditekuk. Tendon adalah jaringan yang kuat pada sendi, di mana jika Anda melakukan olahraga berlebihan, tendon akan meradang dan terasa nyeri.

Baca Juga: Hanya 14 Juta Rekening yang Menerima BLT Rp 600 Ribu, Segera Cek Namamu

6. Artritis

Radang sendi atau artritis dapat terjadi di berbagai sendi termasuk lutut. Kondisi ini bisa menyebabkan sendi menjadi kaku dan nyeri.

Jika Anda mengalami lutut sakit saat ditekuk dan diluruskan, bisa jadi itu disebabkan oleh artritis.

7. Fraktur

Tulang penyusun lutut dapat mengalami fraktur atau patah, termasuk tempurung lutut.

Baca Juga: Akibat Serangan Rudal Militer Israel ke Suriah, Enam Orang Tewas

Patah tulang lutut ini dapat terjadi misalnya pada kecelakaan lalu lintas atau pada lansia yang tulangnya melemah akibat proses osteoporosis.

8. Sindrom Patellofemoral

Sindrom patellofemoral adalah rasa nyeri di bagian depan lutut yang memburuk terutama saat berlari, naik atau turun tangga, atau terlalu lama duduk.

Sindrom ini sering kali disebut sebagai runner’s knee karena sering ditemukan pada mereka yang rutin berolahraga lari.

Baca Juga: Bertepatan Hari Ulang Tahun Jungkook, Ilmuwan NASA Sebut Ingin Gunakan Nama Personel BTS

Meski belum ditemukan secara pasti penyebab dari sindrom ini, para ahli menyebutkan beberapa kondisi yang mungkin meningkatkan risiko terjadinya sindrom patellofemoral pada seseorang.

Faktor risiko tersebut, di antaranya pemakaian sendi yang berlebihan (overuse), ketidakseimbangan otot, cedera, dan riwayat operasi.

Tips Mencegah dan Mengatasi Terjadinya Nyeri Lutut

Walaupun cedera tak dapat sepenuhnya dicegah, Anda dapat melakukan beberapa hal berikut ini untuk mengurangi risiko terjadinya nyeri lutut:

Baca Juga: Lirik Lagu Kala Cinta Menggoda oleh Chrisye

1. Berhenti berolahraga ketika terjadi nyeri pada lutut.

2. Jika ingin menambah intensitas olahraga, lakukan secara bertahap.

3. Lakukan peregangan pada lutut sebelum dan sesudah aktivitas fisik.

Baca Juga: Hari Ini, 1 September 2020 Jatim Gulirkan Pemutihan Denda Pajak Kendaraan

4. Gunakan bantalan lutut untuk mencegah terjadinya bursitis, terutama jika Anda banyak berlutut di lantai.

5. Gunakan sepatu yang tidak terlalu sempit maupun longgar, dan dapat memberikan sokongan yang cukup.

6. Perkuat otot paha dengan peregangan serta penguatan rutin.

Baca Juga: Ditembak Empat Rudal Amerika Serikat, Kapal Hati Hancur Berantakan

7. Jika Anda kelebihan berat badan, turunkan beberapa kilogram agar tidak terjadi penambahan beban pada semua sendi.

8. Kompres lutut dengan air dingin saat nyeri terjadi selama 15-20 menit.

9. Posisikan tungkai dengan lutut yang sakit lebih tinggi dari bagian tubuh lain. Anda bisa melakukan ini dengan cara berbaring dan menyandarkan lutut pada tembok.

Baca Juga: Peristiwa 1 September, Perang Dunia II Dimulai

10. Minum obat pereda nyeri.

Ada berbagai penyebab lutut nyeri saat ditekuk, sehingga penanganannya pun bisa berbeda-beda pula.

Jika Anda sering mengalami nyeri lutut yang mengganggu aktivitas dan tidak hilang dengan istirahat, konsultasikan kepada dokter, terutama dokter ortopedi bila membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut.*** 

 

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: dokter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah