Bersadar kepada tulisan Konfusius yang menyebutkan bahwa tanaman anggrek Cymbidium adalah raja wewangian.
Mekar Setahun Sekali
Hal yang membuat harga pasar tanaman anggrek Cymbidium yang tinggi selain karna keunikanya adalah bunga ini hanya mekar setahun sekali selama musim dingin dan musim semi. Namun, bunganya hanya bisa bertahan selama lebih dari empat minggu.
Telah Dibudidaya di Indonesia
Indonesia menjadi salah satu tempat yang memiliki potensi untuk membudidayakan tanaman anggrek Cymbidium ini karena didukung oleh kondisi iklim di Indonesia.
Baca Juga: Manfaat Tanaman Aglaonema, Tanaman Hias Sri Rejeki Pembawa Keberuntungan
Selain itu, plasma nutfah anggrek ini sangat berlimpah di Indonesia, seperti Paphiopedilum kolopakingii, Paphiopdilum gigantifolium Cymbidium chlorantum, Cymbidium finlaysonianum, Cymbidium ensifolium, Cymbidium hartinahianum maupun Cymbidium biflorum.
Balai Penelitian Tanaman Hias (Balithi), Balitbangtan Kementerian Pertanian telah memproduksi varietas unggul anggrek Cymbidium dan Paphiopedilum dari hasil perakitan varietas dengan menggunakan sumber daya genetik yang tersedia.
Terdapat lima varietas Cymbidium yang dikembangkan di Indonesia, antara lain Himucoda Agrihorti, Jenar Agrihorti, Tortilla Agrihorti, Mierra Agrihorti dan Amara Agrihorti.
Baca Juga: Murah dan Indah, 8 Tanaman Hias Bunga Berikut Sangat Diburu