Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Tanaman andong berdaun merah merah adalah salah satu tanaman hias yang banyak dijual dan dibudidayakan.
Sedikitnya, tanaman hias andong memiliki 15 jenis dengan nama ilmiah yang berbeda-beda seperti Convallaria fruticosa (andong merah) hingga Terminalis fructicosa, dll.
Tanaman andong dalam bahasa Inggris disebut-sebut sebagai tanaman cabbage palm. Jenis tanaman ini dapat tumbuh pada iklim kering. Memiliki daun yang besar dengan ujung lancip dan bunganya menyerupai tangkai panjang yang muncul dari ketiak daunnya.
Baca Juga: 5 Manfaat Tanaman Kumis Kucing untuk Kesehatan, Obati Asam Urat Hingga Diabetes
Tanaman andong mengandung efek farmakologis dengan sejumlah zat penting seperti flavonoid, zat besi, tanin, saponin, timidine, polifenol, polisakarida, steroida, dan kalsium oksalat.
Selain itu, daun andong memiliki sifat antibakteri, antikoagulan, antiproliferatif (melawan pertumbuhan kanker dan tumor), menyejukkan, dan sedikit manis.
Bukan hanya Indonesia, masyarakat di beberapa negara juga sudah banyak yang menggunakan akarnya sebagai bahan obat-obatan dan makanan. Dilansir dari berbagai sumber, tanaman hias andong ini memiliki beragam manfaat untuk kesehatan dan pengobatan yang mengejutkan.
1. Turunkan kadar kolesterol
Asupan saponin daun andong merah dapat menurunkan kolesterol plasma darah tikus wistar dengan dua cara, yaitu dengan mengikat kolesterol plasma, kemudian menghambat penyerapan kolesterol dan asam empedu di usus, sehingga meningkatkan ekskresi kolesterol dan asam empedu feses .
2. Anti diabetes
Daun andong mengandung senyawa tanin, saponin, flavonoid, kalsium oksalat dan senyawa fenolik lain. Senyawa flavonoid memiliki mekanisme kerja meningkatkan glikogenesis, sehingga tidak terjadi penimbunan glukosa dalam darah.
Sedangkan saponin mekanisme kerjanya dengan mengubah membran usus menjadi lebih permiabel, sehingga absorbsi glukosa menjadi terhambat.
Saponin yang berfungsi sebagai antidiabetes mampu meregenerasi pankreas, sehingga sekresi insulin akan mengalami peningkatan, yang akan membantu penurunan kadar glukosa darah.
Baca Juga: Wow! Ratu Rayap Dapat Tingkatkan Vitalitas Hingga Sembuhkan Asam Urat dan Diabetes
3. Turunkan kadar asam lambung
Tanaman andong juga dapat menjadi obat tradisional asam lambung, lho. Kandungan rasa manis dan menyejukkan ini dapat menetralkan asam lambung yang berlebihan dalam tubuh.
4. Batuk darah dan TBC
Keluhan batuk berdahak maupun TBC mampu diatasi dengan memanfaatkan satu diantaranya segala bagian yang dipunyai andong merah, yakni bunga kering, daun kering, maupun akar keringnya.
Gunakan bahan tersebut hanya dengan dicuci hingga bersih lalu direbus sampai air susut. ekstrak pada rebusan-nya diminum dalam sehari tiga kali.
5. Anti inflamasi
Daun andong mempunyai efek antiinflamasi lebih aktif atau kuat. Fraksi n-heksan daun andong mengandung golongan senyawa fenol dan steroid terpenoid, yang diduga berperan dalam aktivitas antiinflamasi, dan potensi antiinflamasi.
Baca Juga: 7 Manfaat Air Rebusan Jahe dan Sereh, Bantu Diet Hingga Turunkan Kolesterol Tinggi
6. Gangguan menstruasi
Daun atau akar segar Andong direbus kemudian ekstrak airnya dikonsumsi dua kali sehari. Ini berguna untuk membantu mengatasi menstruasi yang tidak lancar (dengan fungsi menghancurkan darah beku) atau keluarnya sangat banyak darah ketika menstruasi (menghentikan pendarahan).
7. Mengobati wasir
Penyakit wasir dapat diobati dengan ramuan dari tiga daun andong segar yang dicampur dengan tujuh helai daun wungu. Potongan daun-daunan tersebut kemudian direbus dengan tiga gelas air dan diambil sarinya dengan menyusutkan air hingga bersisa satu gelas.***
