7 Mitos Orang Jawa yang Masih Dipercaya hingga Sekarang

- 12 Februari 2021, 21:10 WIB
ILUSTRASI SUKU JAWA.
ILUSTRASI SUKU JAWA. /Photo by Farhan Abas / Unsplash/

Nah, orang jawa percaya bahwa saat magrib adalah waktu di mana setan-setan keluar gentayangan. Karenanya, anak kecil dilarang untuk keluar bermain pada saat magbrib tiba. Jika ada yang melanggarnya, anak-anak kecil ini akan diculik wewe gombel, dan tidak akan dilepaskan.

5. Tidak boleh memotong kuku di malam hari

Mitos tidak boleh memotong kuku di malam hari juga masih banyak yang mempercayai, khususnya orang jawa. Menurut orang jawa hal ini akan menyebabkan orang terdekatmu meninggal.

Entah apa yang mendasari mitos ini, mungkin karena jaman dulu belum ada penerangan yang memadai, sehingga memotong kuku di malam hari sangat beresiko tinggi.

Baca Juga: 6 Mitos Penurunan Berat Badan yang Salah, Jangan Mudah Percaya

Terlebih lagi jaman dulu belum ada gunting kuku, mereka menggunakan pisau atau gunting yang jelas-jelas berbahaya untuk memotong kukunya.

6. Menyapu tidak bersih

Mitos menyapu tidak bersih sampai sekarang masih dipercaya oleh sebagian besar masyarakat, khususnya orang jawa. Hal yang akan terjadi bila menyapu tidak bersih, nantinya kalian khususnya wanita, akan mendapat suami yang brewokan.

Mungkin saja, mitos ini didasari oleh budaya jaman dulu. Bagi orang-orang jawa jaman dulu, laki-laki yang mempunyai brewok identik dengan orang yang jahat.

Baca Juga: Misteri Jawa Kuno, Sejarah Asal Usul dan Siapa Semar

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah