Pengusaha Bengkel di Malang Dipusingkan Tagihan Listrik Rp 20 Juta

- 13 Juni 2020, 13:23 WIB
TEGUH Purwanto, pemilik bengkel las di Lawang, Kabupaten Malang harus dipusingkan dengan tagihan listrik sebesar Rp 20.158.686.
TEGUH Purwanto, pemilik bengkel las di Lawang, Kabupaten Malang harus dipusingkan dengan tagihan listrik sebesar Rp 20.158.686. /


Ringtimes banyuwangi - Teguh Purwanto, pemilik bengkel las di Lawang, Kabupaten Malang harus dipusingkan dengan tagihan listrik sebesar Rp 20.158.686.

Padahal kondisi usahanya kini terjungkal-jungkal imbas pandemi virus corona, yang hingga Kamis 11 Juni 2020 menjangkiti 35.295 orang Indonesia.

Tegu biasanya membayar tagihan listrik berkisar Rp 985 ribu sampai Rp 2,2 juta, selama 23 tahun ini.

Baca Juga: Bikin Warganet Geleng-geleng, Inilah Potret Lawas 5 Pasangan Seleb Saat Pacaran

Berita ini sebelumnyatelah terbit di pikiran-rakyat.com dengan judul Usahanya Jatuh Imbas Corona, Pengusaha Bengkel di Malang Dipusingkan Tagihan Listrik Rp 20 Juta

Diberitakan di Portalsurabaya.pikiran-rakyat.com, kondisi itu sudah berjalan normal sejak 1997 sampai 2019.

Diakuinya, masalah ini mulai terjadi saat ada penggantian meteran baru, dari manual menjadi digital pada Januari 2020.

Mulanya, Teguh sangat senang karena mendapatkan penggantian meteran dari anolog menjadi meteran digital secara gratis dari pihak PLN.

Baca Juga: Jerry di Tangkap Polres Metro Jakarta Utara Akibat Dugaan Narkoba

Namun setelah diganti dengan meteran digital, tagihan listrik Teguh mulai meningkat meskipun tidak banyak.

Halaman:

Editor: Sophia Tri Rahayu

Sumber: Pikiran Rakyat Bogor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x