Beliau menjawab, engkau bersedekah ketika masih dalam keadaan sehat lagi kaya, sangat ingin menjadi kaya dan khawatir miskin.
Baca Juga: Sedekah Ringan dengan Pahala Berlimpah
Jangan kau tunda hingga ruh sudah sampai di kerongkongan, beru berpesan, untuk si fulan sekian dan untuk si fulan sekian. Padahal harta itu sudah menjadi hak si fulan (ahli waris).”
Berdasarkan hadits di atas kita sangat dianjurkan untuk bersedekah di saat masih sehat dan diperintahkan untuk tidak menundanya.
3. Tidak sedekah kepada orang terdekat terlebih dahulu
Allah SWT telah berfirman untuk menafkahkan harta kepada ibu bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan.
Baca Juga: Sedekah Ringan dengan Pahala Berlimpah
Berdasarkan firman tersebut, kita tidak perlu jauh-jauh dan bingung untuk mencari orang yang berhak menerima sedekah.
Karena sedekah yang lebih utama adalah sedekah untuk kedua orang tua terlebih dahulu.
4. Perhitungan dalam sedekah