Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Menjaga miss V agar terhindar dari kuman sebaiknya dilakukan pencukuran rambut pada area kemaluan.
Selain untuk menjaga kesehatan miss V, dengan mencukur dapat membersihkan dan memberi kenyamanan saat beraktivitas.
Baca Juga: 7 Hal Membuat Mandi Wajib Tidak Sah, Muslim Harus Tahu
Hukum Dalam islam
Mencukur rambut kemaluan adalah salah satu sunnah dari Rasulullah SAW.
Sesuai dengan sabda Rasulullah SAW dari Abu Hurairah ra “Fitrah ada 5 : khitan, mencukur bulu kemaluan, memendekkan kumis, potong kuku dan mencabut bulu kemaluan.”(HR.Bukhari 5891 dan Muslim 25)
Agama Islam mengajarkan untuk mencukur rambut kemaluan secara teratur memiliki alasan banyak manfaat dan terutama berkaitan dengan kesehatan dan kebersihan.
Baca Juga: Mitos Larangan Ibu Hamil Mencukur Rambut Kemaluan, Simak Penjelasannya
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari YouTube Doa Pedia pada 16 Februari 2021, berikut hukum mencukur rambut kemaluan dalam Islam:
Dari beberapa hadits yang menyatakan tentang kesunnahan mencukur rambut kemaluan, para ulama sepakat jika hukum mencukur bulu kemaluan adalah sunnah atau kata lain dianjurkan.
Tetapi, terjadi perbedaan pendapat dalam masalah mencukur atau mencabut rambut kemaluan.
- Madzhab Hanafiyah mengatakan jika sunnahnya merupakan mencabut, akan tetapi Madzhab Maliki mengungkapkan sebaliknya yaitu sunnahnya bukan mencabut namun mencukur.
- Madzhab Syafi’i mempunyai pandangan yang berbeda yaitu membedakan muslim yang masih single dan dengan lanjut usia, untuk kaum muslim yang masih muda disunnahkan untuk mencabut sedangkan lanjut usia disunnahkan mencukur.
- Madzhab Hambali atau Imam Ahmad berpendapat jika sunnahnya adalah mencukur dan pendapat terakhir ini disetujui Lembaga Kajian Fatwa Arab.
Lembaga tersebut mengungkapkan jika manfaat dari sunnah mencukur rambut kemaluan untuk menjaga kebersihan di sekitar alat vital, dan juga meningkatkan pembuluh darah saat berjima dan terhindar dari penyakit bakteri yang tumbuh.
Baca Juga: 5 Kebiasaan Sehari-hari Bisa Menolak Datangnya Rezeki
Hadits Mencukur Rambut kemaluan Dalam Islam
A’isyah radliallahu ‘anha, bahwa Nabi SAW bersabda, “ada sepuluh hal dari fitrah (manusia) memangkas kumis, memelihara jenggot, bersiwak, istinsyaq (menghirup air ke dalam hidung), potong kuku, membersihkan ruas jari-jemari, mencabut bulu ketiak, mencukur bulu kumis dan istinjak (cebok) dengan air.”
(H.r.Muslim , Abu Daud, Turmudzi, Nasa’i dan Ibn Majah).
Mencukur rambut tertentu hukumnya adalah disyariatkan dan tidak dilarang.***
