Niat Puasa Nisfu Sya’ban Arab dan Latinnya untuk Hari ini dan Besok

- 28 Maret 2021, 19:30 WIB
Ilustrasi malam Nisfu Sya'ban 2021.*
Ilustrasi malam Nisfu Sya'ban 2021.* /Freepik/prostooleh/

RINGTIMES BANYUWANGI - Bulan Sya’ban merupakan bulan yang dinanti-nanti oleh umat Muslim karena bulan ini adalah bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT.

Bulan ke delapan dari kalender Hijriah, Bulan Sya’ban berada di antara bulan Rajab dan Ramadhan. Berbeda dengan bulan Ramadhan, pada bulan Sya’ban, umat Muslim tetap menunggu datangnya bulan ini karena kemuliannya.

Berdasarkan catatan sejarah, terdapat peristiwa penting dalam bulan Sya'ban.
Mulai dari perpindahan arah kiblat, hingga turunnya ayat Al-Qur'an yang menganjurkan untuk bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Diskon Hingga 90% PLUS Voucher, Belanjaan Kamu Jadi Lebih Murah Lagi di Shopee Murah Lebay!

Baca Juga: Berapa Rakaat Sholat Nisfu Syaban? Begini Bacaan Niat dan Tata Cara Sholat

Baca Juga: Sholat Nisfu Syaban Jam Berapa? Berikut Niat dan Tata Cara Sholatnya

Sebagaimana pernah diterbitkan sebelumnya dalam Portaljember-Pikiranrakyat.com dengan artikel yang berjudul Malam Nisfu Sya'ban 2021 Jatuh Pada Tanggal Berapa? Ini Niat Puasa Nisfu Sya'ban dan Doanya

Lalu, pada tanggal berapa kah malam Nisfu Sya’ban?

Perlu diketahui sebelumnya, nisfu artinya adalah pertengahan. Nisfu Sya'ban berarti pertengahan bulan Sya'ban. Malam Nisfu Sya'ban diperingati setiap tanggal 15 bulan Sya'ban. Tahun ini, Nisfu Sya'ban akan terjadi pada 28-29 Maret 2021 mendatang.

Ada sejumlah amalan yang bisa kita lakukan pada malan Nisfu Sya'ban. Mulai dari berzikir, berdoa, dan bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Selain itu, pada bulan Sya'ban ini umat muslim juga melaksanakan sunnah puasa Nisfu Sya'ban.

Puasa tersebut bisa kita laksanakan bertepatan dengan peringatan hari Nisfu Sya'ban, yakni pada tanggal 15 Sya'ban atau 28 Maret 2021.

Adapun lafaz niat puasa Nisfu Sya'ban adalah sebagai berikut:

نويت صوم شهر شعبان سنة لله تعالى

Nawaitu sauma syahri syahban sunnatan lillahi ta'ala.

Artinya: "Saya niat puasa Bulan Sya'ban sunnah karena Allah ta'ala."
Pada malam Nisfu Sya'ban, umat muslim juga dianjurkan untuk berdoa kepada Allah SWT.

Baca Juga: Amalan Mustajab Pengabul Doa di Bulan Nisfu Sya’ban pada Malam Senin, 28 Maret 2021

Baca Juga: Malam Nisfu Sya'ban, KH Sholeh Darat Sebut Hari Raya Bagi Para Malaikat

Baca Juga: Jatuh Pada 8 April 2020, Inilah Amalan Nisfu Sya’ban Beserta Dalilnya

Terdapat beberapa doa yang dianjurkan pada malam Nisfu Sya'ban, salah satunya menurut Sayyid Utsman bin Yahya sebagaimana dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari laman nu.or.id pada 28 Maret 2021.

اللَهُمَّ يَا ذَا المَنِّ وَلَا يُمَنُّ عَلَيْكَ يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ يَا ذَا الطَوْلِ وَالإِنْعَامِ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ ظَهْرَ اللَّاجِيْنَ وَجَارَ المُسْتَجِيْرِيْنَ وَمَأْمَنَالخَائِفِيْنَ
اللَهُمَّ إِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنِي عِنْدَكَ فِي أُمِّ الكِتَابِ شَقِيًّا أَوْ مَحْرُومًا أَوْ مُقْتَرًّا عَلَيَّ فِي الرِزْقِ، فَامْحُ اللَّهُمَّ فِي أُمِّ الكِتَابِ شَقَاوَتِي وَحِرْمَانِيوَاقْتِتَارَ رِزْقِي، وَاكْتُبْنِي عِنْدَكَ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الحَقُّ فِي كِتَابِكَ المُنْزَلِ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّكَ المُرْسَلِ "يَمْحُواللهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الكِتَابِ" وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالحَمْدُ لِلهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ

Allâhumma yâ dzal manni wa lâ yumannu ‘alaik, yâ dzal jalâli wal ikrâm, yâ dzat thawli wal in‘âm, lâ ilâha illâ anta zhahral lâjîn wa jâral mustajîrîn wa ma’manal khâ’ifîn.
Allâhumma in kunta katabtanî ‘indaka fî ummil kitâbi syaqiyyan aw mahrûman aw muqtarran ‘alayya fir rizqi, famhullâhumma fî ummil kitâbi syaqâwatî wa hirmânî waqtitâra rizqî, waktubnî ‘indaka sa‘îdan marzûqan muwaffaqan lil khairât. Fa innaka qulta wa qawlukal haqqu fî kitâbikal munzal ‘alâ lisâni nabiyyikal mursal, “yamhullâhu mâ yasyâ’u wa yutsbitu, wa ‘indahû ummul kitâb” wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muhammad wa alâ âlihî wa shahbihî wa sallama, walhamdu lillâhi rabbil ‘alamîn.

Artinya:

"Wahai Tuhanku yang maha pemberi, engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan. Wahai Tuhan pemberi segala kekayaan dan segala nikmat.

Tiada tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, dan tempat aman orang-orang yang takut.

Tuhanku, jika Kau mencatatku di sisi-Mu pada Lauh Mahfuzh sebagai orang celaka, sial, atau orang yang sempit rezeki, maka hapuskanlah di Lauh Mahfuzh kecelakaan, kesialan, dan kesempitan rezekiku.

Catatlah aku di sisi-Mu sebagai orang yang mujur, murah rezeki, dan taufiq untuk berbuat kebaikan karena Engkau telah berkata–sementara perkataan-Mu adalah benar–di kitabmu yang diturunkan melalui ucapan Rasul utusan-Mu, ‘Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki.

Di sisi-Nya Lauh Mahfuzh.’ Semoga Allah memberikan shalawat kepada Sayyidina Muhammad SAW dan keluarga beserta para sahabatnya. Segala puji bagi Allah SWT."

Selain amalan doa dan puasa Nisfu Sya'ban, pada bulan Sya'ban umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak ibadah serta mendekatkan diri pada Allah SWT.***(Ilham Maulana Al-ayubi/Portaljember-Pikiranrakyat.com)

 

Editor: Kurnia Sudarwati

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah