Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Dalam Islam dikisahkan ada dua Malaikat yang diutus oleh Allah SWT untuk turun ke bumi. Hal itu dimaksudkan untuk memerangi ilmu-ilmu sihir yang ada di Negeri Babilon.
Mereka adalah Harut dan Marut, mereka berdua diutus untuk melawan para penyihir dan penganut ilmu sesat yang ada di di sana saat itu, seperti dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dalam postingan video yang diunggah kanal YouTube Cerita Nabi-Nabi pada 1 April 2021.
Karena pada saat itu keadaan mulai tidak terkendali, dikarenakan para orang-orang beriman mulai terdesak oleh keadaan itu, hingga ke istana Babilon.
Baca Juga: 4 Kriteria Orang yang Mendapatkan Ampunan Allah SWT, Meski Telah Melakukan Maksiat
Baca Juga: 7 Golongan yang Akan Selamat di Hari Akhir
وَاتَّبَعُوۡا مَا تَتۡلُوا الشَّيٰطِيۡنُ عَلٰى مُلۡكِ سُلَيۡمٰنَۚ وَمَا کَفَرَ سُلَيۡمٰنُ وَلٰـكِنَّ الشَّيٰـطِيۡنَ كَفَرُوۡا يُعَلِّمُوۡنَ النَّاسَ السِّحۡرَ وَمَآ اُنۡزِلَ عَلَى الۡمَلَـکَيۡنِ بِبَابِلَ هَارُوۡتَ وَمَارُوۡتَؕ وَمَا يُعَلِّمٰنِ مِنۡ اَحَدٍ حَتّٰى يَقُوۡلَاۤ اِنَّمَا نَحۡنُ فِتۡنَةٌ فَلَا تَكۡفُرۡؕ فَيَتَعَلَّمُوۡنَ مِنۡهُمَا مَا يُفَرِّقُوۡنَ بِهٖ بَيۡنَ الۡمَرۡءِ وَ زَوۡجِهٖؕ وَمَا هُمۡ بِضَآرِّيۡنَ بِهٖ مِنۡ اَحَدٍ اِلَّا بِاِذۡنِ اللّٰهِؕ وَيَتَعَلَّمُوۡنَ مَا يَضُرُّهُمۡ وَلَا يَنۡفَعُهُمۡؕ وَلَقَدۡ عَلِمُوۡا لَمَنِ اشۡتَرٰٮهُ مَا لَهٗ فِى الۡاٰخِرَةِ مِنۡ خَلَاقٍؕ وَلَبِئۡسَ مَا شَرَوۡا بِهٖۤ اَنۡفُسَهُمۡؕ لَوۡ کَانُوۡا يَعۡلَمُوۡنَ
Artinya : Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh setan-setan pada masa kerajaan Sulaiman. Sulaiman itu tidak kafir tetapi setan-setan itulah yang kafir, mereka mengajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua malaikat di negeri Babilonia yaitu Harut dan Marut. Padahal keduanya tidak mengajarkan sesuatu kepada seseorang sebelum mengatakan, "Sesungguhnya kami hanyalah cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kafir." Maka mereka mempelajari dari keduanya (malaikat itu) apa yang (dapat) memisahkan antara seorang (suami) dengan istrinya. Mereka tidak akan dapat mencelakakan seseorang dengan sihirnya kecuali dengan izin Allah. Mereka mempelajari sesuatu yang mencelakakan, dan tidak memberi manfaat kepada mereka. Dan sungguh, mereka sudah tahu, barangsiapa membeli (menggunakan sihir) itu, niscaya tidak akan mendapat keuntungan di akhirat. Dan sungguh, sangatlah buruk perbuatan mereka yang menjual dirinya dengan sihir, sekiranya mereka tahu, (QS. Al-Baqarah ayat 182).
Kedua malaikat ini ditugaskan turun ke bumi dengan dibekali hawa nafsu selayaknya manusia di bumi ini.
Baca Juga: Manfaat Wirid atau Dzikir Al-Fatihah 100 Kali, Gus Dur Pernah Mengajarkan
Baca Juga: 7 Hewan yang Boleh Dibunuh, Diantaranya Jelmaan Setan
Baca Juga: 11 Kriteria Calon Istri yang Baik, Impian para Pria
Lalu mereka mulai mengajarkan pengetahuan ilmu-ilmu sihir dan cara melawan ilmu sihir setan tersebut.
Diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib RA: Kedua malaikat itu mengajarkan kepada manusia tentang peringatan terhadap sihir, bukan mengajarkan untuk mengajak mereka melakukan sihir.
Singkat cerita, mereka mengumpulkan orang-orang untuk membuat gerakan untuk melawan para ahli sihir di Babilon.
Yang pada akhirnya, semua penganut ilmu sihir di Babilon tersingkir dan dapat dikalahkan oleh rakyat Babilon. Dan penguasa kerajaan Babilon saat itu melarang keras bagi rakyatnya untuk mempelajari ilmu sihir lagi.
Sebagai penghargaan atas jasanya, Harut dan Marut mendapatkan kedudukan tinggi serta harta yang berlimpah di kerajaan Babilon saat itu.
Lalu mereka berdua diberikan ujian oleh Allah dengan mengutus seorang wanita yang cantik bernama Zahra, seperti diriwayatkan oleh Ibnu Abbas RA.
Lalu Zahra berkata, "Mahukah kamu mengucapkan kalimat mantera musyrik?"
Harut dan Marut menjawab, "Tidak, demi Allah, sedikit pun kami tidak mau mempersekutukan Allah untuk selama-lamanya."
Setelah itu, Zahra meninggalkan mereka berdua.
Keesokan harinya, Zahra datang kembali dengan membawa seorang anak dan berkata "Aku tidak akan mengikuti kamu, sebelum kau berdua minum arak ini."
Akhirnya karena hawa nafsunya, mereka berdua meminum arak tersebut hingga mabuk, lalu mereka berdua berzina dengan Zahra sebelum akhirnya membunuh anak kecil yang dibawa oleh Zahra saat itu.
Lalu, beberapa hari setelah kejadian tersebut, Malaikat Jibril datang dari langit untuk memberitahu mereka berdua bahwa masa tugas mereka telah berakhir, dan mereka dipanggil ke langit untuk melapor.
Mereka berdua sangat kaget dan saat itu juga ingatan mereka sebagai Malaikat telah kembali.
Diriwayatkan oleh Makhul, dari Mu'adz, Maka datanglah Malaikat Jibril kepada mereka. Saat Jibril datang, Harut dan Marut menangis dan Jibril ikut menangis sambil berkata
"Sesungguhnya cobaan apakah yang membuat kalian sampai hanyut seperti ini?"
Saat itu juga seluruh malaikat bertasbih dan beristighfar kepada Allah. Karena mereka menyadari betapa tidak mudahnya menjadi manusia, dan betapa masih ada manusia-manusia baik yang tidak layak di azab.
Lalu mereka berdua diberikan pilihan oleh Allah SWT, apakah mereka ingin di azab di akhirat, atau di azab di dunia. Harut dan Marut yang mengetahui betapa dahsyatnya azab akhirat lalu memilih azab di dunia saat itu.
Akhirnya, Harut dan Marut digantung pada sebuah goa di bawah tanah. Setiap hari mereka disiksa, adapaun wilayah disiksanya pernah diriwayatkan dalam hadist berada di wilayah Babil, Persia.***
